Sudah 16 Hari, Polres Langkat Bentuk Tim Khusus Mencari 3 Anak Hilang Secara Misterius

- 3 November 2020, 10:41 WIB
Misterius, Ini Kronologis dan Fakta Pencarian 3 Bocah Hilang di Langkat
Misterius, Ini Kronologis dan Fakta Pencarian 3 Bocah Hilang di Langkat /ANTARA/Imam Fauzi/

JURNALSUMSEL.COM - Warga Kabupaten Langkat dikagetkan dengan kasus hilangnya tiga anak di Kabupaten Langkat Sumatera Utara.

Saat ini bukan hanya warga Kabupaten Langkat, masyarakat Indonesia juga dikagetkan dengan kasus tersebut bagaimana tidak ketiga anak itu menghilang secara misterius.

Publik juga berharap ada titik terang ketiga anak itu ditemukan.

Baca Juga: DAFTAR SEKARANG! Kartu Prakerja Gelombang 11 Ditutup Besok. Simak Cara Mendaftar dan Insentifnya

Baca Juga: Cek Penerima Bantuan BPUM UMKM BRI Secara Online, Begini Cara Daftarnya!

Yoga Tri Herlambang, Nizam Aufar Reza, Alfisa Zahra adalah nama 3 tiga anak yang hilang, sejak Minggu 18 Oktober 2020 lalu hingga hari ke-16 sekarang ini belum juga ditemukan.

Ketiga anak itu terakhir kali terlihat melintas di dekat excavator yang sedang menggali parit di Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian.

Tempat itu diduga sebagai lokasi terakhir ketiganya menghilang.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencari 3 anak tersebut.

Pencarian tidak hanya melibatkan aparat kepolisian, Basarnas dan warga, serta relawan, tapi juga melibatkan ahli spiritual atau dukun.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi HP Realme Narzo November 2020, Dilengkapi dengan Prosesor MediaTek Helio G90T

Baca Juga: 5 Drama Korea 2019 dengan Rating Tertinggi, Masih Enak Ditonton!

Hari ini Selasa, 3 November 2020 Kepolisian Resor Kabupaten Langkat, membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus hilangnya tiga anak di Dusun Pulka, Desa Nama Jahe, Kecamatan Salapian.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Muhammad Said Husein, di Stabat.

Tim yang berasal dari personel Polres Langkat, Polsek Salapian, merupakan personel khusus dari bagian penyelidikan dan informasi teknologi, kata Iptu Muhammad Said Husein.

"Tim tersebut sudah bekerja melakukan berbagai penyelidikan di lokasi hingga meminta keterangan dari sembilan saksi," sambungnya.

Hingga saat sekarang ini pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan adanya indikasi tindak pidana hilangnya ketiga anak tersebut.
Baca Juga: Upload KTP di Kartu Prakerja Selalu Gagal? Simak Solusinya Agar Berhasil

Baca Juga: Aplikasi WhatsApp Hadirkan Fitur Advanced Wallpaper buat Pengguna IOS, Begini Cara Mengaksesnya

Penyelidikan masih terus berlangsung dan kemungkinan adanya tindak pidana masih terus didalami.

Husein juga meminta masyarakat untuk bersabar dan memberikan ruang dan waktu kepada polisi untuk segera mungkin mengungkap kasus hilangnya tiga anak ini.

Sementara itu, keluarga ketiga anak tersebut berharap kiranya anak mereka dapat ditemukan kembali dalam keadaan hidup.

Berikut beberapa fakta menghilangnya 3 anak tersebut:

Baca Juga: Bupati Muba Dodi Reza Alex Merelokasi 50 Unit Rumah Bantuan untuk Warga Bantaran Sungai Musi

Baca Juga: Menlu Retno Marsudi Bantah Isu Pulau Natuna Jadi Pangkalan Militer AS

  1. Warga menemukan gundukan tanah bekas galian tidak jauh dari lokasi penggalian parit, galian itu kuat dugaan menggunakan alat berat.
  2. Guna memecahkan dugaan hal mistis, dikabarkan pencarian melibatkan ahli spiritual alias dukun ke lokasi itu, selain itu juga melibatkan warga, Basarnas, TNI-Polri dan para relawan, namun hasilnya masih nihil juga.
  3. Sejak heboh di media massa dan media sosial, ratusan warga memadati lokasi dan bahkan mirip tempat objek wisata yang baru dibuka, selalu ramai jika siang hari. Kebanyakan warga ingin mengetahui pasti lokasi hilangnya tiga bocah secara misterius itu.

Hingga berita ini diturunkan ketiga anak tersebut masih dalam pencarian.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x