Network
JURNALSUMSEL.COM - Education First (EF) pada tahun 2022 merilis data terbaru terkait Indeks Kecapakan
Bahasa Inggris bahwa Indonesia menempati peringkat 81 dari keseluruhan 11 negara yang
diteliti.
Dengan skor 469 dari 800, Indonesia berada di tingkat B1 dalam Common European
Framework for Reference dan masuk kedalam kategori low proficiency dalam kemampuan
berbahasa Inggris. Bahkan ada gap yang menarik dari penelitian ini yaitu masyarakat usia 18-20 tahun mempunyai tingkat kecakapan yang jauh lebih rendah daripada usia 26-30tahun.
Hal tersebut mengindikasikan bahwa perkembangan kemampuan Bahasa Inggris
masyarakat Indonesia tidak terjadi dibangku sekolah namun di dunia kerja.
Baca Juga: Waspada Puncak El Nino di Beberapa Daerah Akan Terjadi Sekitar Agustus-September
Bahasa Inggris menjadi hal penting terlebih dalam menghadapi Generasi Emas 2045,
menjadi media bagi generasi muda untuk saling berelasi, berkolaborasi, inovasi,
meningkatkan daya saing ekonomi, dan pembangunan sosial. Jembatan yang
menghubungkan orang-orang dari berbagai budaya dan latar belakang.
Sebagai upaya untuk meningkatkan Indeks Kecakapan Bahasa Inggris, Mr. BOB Kampung
Inggris membuat sebuah program yaitu Mr. BOB Youth Ambassador Batch 2.
Andri Welly menuturkan bahwa program ini menjadi awal mula untuk menginisiasi dan mengajak generasi muda yang ada di Indonesia untuk bersama-sama menampilkan gerakan transformatif dalam PeDe Ngomong Inggris.
“Ngga harus lancar ngomong Bahasa Inggris buat ikut Mr. BOB Youth Ambassador Batch 2
ini, yang penting kita PeDe dulu aja karena kemampuan terbaik akan muncul dalam sebuah perjalanan dan perjalanan itu #MulaiDariSini dengan ikut program Mr. BOB Youth Ambassador Batch 2,” Ujar Andri Welly yang sering dipanggil Mas Pai.
Mr. BOB Youth Ambassador ini terbuka untuk seluruh siswa SMA/sederajat hingga
mahasiswa dari seluruh jurusan di Indonesia. Melalui program ini Mr. BOB Kampung Inggris
berkomitmen untuk meningkatkan indeks Kecakapan Bahasa Inggris melalui speaking class yang menjadi poin utamanya.
