Network
Dua tugas penting tersebut yakni memastikan petugas memberikan pelayanan yang baik bagi penumpang kapal di seluruh Indonesia, dan memastikan protokol kesehatan dijalankan dengan ketat.
Pada kesempatan itu, Menhub menjelaskan bahwa capaian Indonesia terkait penanganan Covid-19 lebih baik dari negara-negara lain di dunia, namun atas capaian itu masyarakat diimbau untuk tidak lengah.
Budi Karya Sumadi menuturkan kewaspadaan harus tetap ditingkatkan agar tidak terjadi gelombang lonjakan kasus Covid-19 baru setelah libur Nataru.
Sementara itu, bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan dengan menggunakan kapal laut, maka harus mendapatkan vaksinasi dosis lengkap.
Baca Juga: Waspada, Ternyata Meletakkan Ponsel di Tempat Ini Bahaya, Loh!
Selain itu, calon penumpang juga harus menyertakan tes antigen dengan hasil negatif Covid-19 yang dibuktikan melalui aplikasi PeduliLindungi.
Lebih lanjut, Budi pun meminta pihak terkait untuk segera memberikan pertolongan, jika terdapat penumpang kapal yang mengalami gejala-gejala penyakit tertentu. Mengingat perjalanan laut yang menghabiskan waktu berhari-hari bahkan sampai satu minggu.
Tak hanya memastikan protokol kesehatan diterapkan secara ketat, ia juga meminta pihak terkait untuk memperhatikan peringatan-peringatan dari BMKG perihal cuaca ekstrem di beberapa wilayah.
Sebagaimana diketahui,dalam upaya untuk menekan lonjakan kasus Covid-19 pada saat libur Nataru, pemerintah mengeluarkan sejumlah peraturan perjalanan.
Meski penerapan PPKM Level 3 serentak saat Nataru dibatalkan, namun pemerintah tetap melakukan sejumlah pengetatan di sejumlah sektor.***(Arman Muharam/Pikiran Rakyat)
