Polisi sudah mengirim sampel nasi kotak yang berisi sayur buncis, telur dan tempe orek tersebut dikirimkan ke laboratorium Polri di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
“Jadi Kita belum melakukan pemeriksaan saksi-saksi. Nanti dari hasil laboratorium kan ketahuan, misalnya, nasi ada racunnya kah? Jenisa apa? Racun apa?,” AKBP Abdul Rasyid selaku Kepala Kepolisian Sektor Koja, Selasa 26 Oktober 2021, dikutip dari ANTARA.***