Klarifikasi Kemenkumham Soal Video Diplomat Nigeria Dianiaya Petugas Imigrasi

- 12 Agustus 2021, 17:05 WIB
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI Jakarta memberikan penjelasan terkait kasus diplomat Nigeria
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI Jakarta memberikan penjelasan terkait kasus diplomat Nigeria /Pikiran-Rakyat.com/ Muhammad Rizky Pradila/

Hal ini bermula dari informasi yang diterima petugas mengenai adanya sekelompok warga negara asing yang diduga izin tinggalnya telah habis dan menginap di salah satu hotel di Jakarta Selatan.

Petugas lalu mendatangi lokasi karena diduga berencana mengadakan sebuah pesta di hotel tempat mereka menginap pada Sabtu sore, 7 Agustus 2021.
Oleh pihak hotel, petugas diberitahu bahwa para WNA tersebut telah keluar hotel dan berpindah ke sebuah apartemen yang masih berlokasi di wilayah Jakarta Selatan.

Kemudian, petugas imigrasi mendatangi apartemen yang dimaksud dan mendapati seorang WNA di lobi apartemen.

"Ketika petugas menanyakan paspor dan identitas dirinya, WNA tersebut marah dan tidak mau menyerahkan dokumen," ujar Ibnu.

Bahkan, Diplomat Nigeria tersebut sempat menghardik petugas dan malah menantang balik untuk ditahan.

"Karena tidak kooperatif, akhirnya dibawa petugas ke kantor Imigrasi," lanjut Ibnu.

Dalam perjalanan menuju kantor Imigrasi, hal yang tak diinginkan pun terjadi. Diplomat Nigeria tersebut memukul petugas sehingga petugas memeganginya.

Diplomat itu juga terus berteriak-teriak dalam perjalanan.

"Padahal, petugas tidak melakukan kekerasan kepadanya," kata Ibnu.

Setelah ditanyai, akhirnya yang bersangkutan mengaku sebagai diplomat dengan menyerahkan Kartu Diplomatik Kedutaan Nigeria.

Halaman:

Editor: Mula Akmal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah