Network
JURNALSUMSEL.COM - Penanganan wabah Covid-19 di Indonesia yang sudah berlangsung selama satu tahun lebih sejak Maret 2020 menjadi sorotan Politisi PKS Mardani Ali Sera.
Mardani Ali Sera mempertanyakan terkait upaya pemerintah dalam menangani wabah Covid-19 yang semakin parah di Indonesia saat ini.
Penanganan Covid-19 di Indonesia terus dilakukan pemerintah, termasuk pemberlakuan PSBB, PPKM, serta program vaksinasi yang masih terus dilakukan hingga saat ini.
Baca Juga: Cara Cairkan BLT UMKM/BPUM Tahap 2, Akses Link Ini dak Lengkapi Data untuk Cairkan Bansos
Namun nampaknya cara-cara di atas belum berdampak signifikan, mengingat angka kasus aktif dan kematian karena Covid-19 saat ini masih sangat tinggi.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @MardaniAliSera pada hari ini, Senin, 19 Juli 2021, Mardani Ali Sera mengutarakan pendapatnya melalui sebuah utas.
"Bismillah, tidak ada kah keinginan dr pemerintah utk mengubah strategi dlm menghadapi Covid19? Sdh 1,5 thn, tp bangsa kt blm mampu mengalahkan virus ini. 2 bulan terakhir angka penularan & kematian kian tinggi, mengalahkan negara yg dikenal byk kasus Covid-19 spt Brasil,India,dll," tulisnya.
Baca Juga: SBY Tampil Sebagai Wakil Pemimpin Dunia di Film Hollywood, Andi Mallarangeng Ucap Bangga
Bismillah, tidak ada kah keinginan dr pemerintah utk mengubah strategi dlm menghadapi Covid19? Sdh 1,5 thn, tp bangsa kt blm mampu mengalahkan virus ini. 2 bulan terakhir angka penularan & kematian kian tinggi, mengalahkan negara yg dikenal byk kasus Covid-19 spt Brasil,India,dll— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) July 19, 2021
Ia pun mengatakan selama ini penanganan Covid-19 di Indonesia belum terlaksana secara maksimal dan perlu diadakan Pusat Pelayanan Pandemi.
"Harus kita akui memang, rantai komando yang pemerintah susun kerap tidak tuntas. Perlu dirapikan dan buat Pusat Pelayanan Pandemi. Vaksinasi disatukan dengan penyaluran obat, penyediaan oksigen dan pelayanan kesehatan," jelas Mardani Ali Sera.
Mardani Ali Sera juga meminta pemerintah memprioritaskan masalah kesehatan terlebih dulu, terutama penanganan Covid-19.
Ia berpendapat kali ini Indonesia kembali kecolongan saat kasus aktif Covid-19 di negara lain seperti India sedang naik, lantaran pemerintah tak kunjung menutup akses Internasional.
Baca Juga: Geram Ulah Narasi Media Fitnah Azka Corbuzier, Kalina Ocktaranny Ungkapkan Amarah
"Kita kembali kecolongan ketika Covid-19 di India dan negara lain sedang naik-naiknya, analisis kesehatan perlu menutup penerbangan dari sana. Apakah dilakukan? Tidak dan imbasnya, Covid varian Delta kian merajalela di dalam negeri," tulis Mardani.
Saat ini kasus aktif Covid-19 di Indonesia belum juga menunjukan angka penurunan.
Belakangan ini Indonesia pun kembali menjadi sorotan dunia lantaran mencatat lebih dari seribu kasus dalam sehari.***
