Network
JURNALSUMSEL.COM - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyebutkan Jakarta tambah 8.348 kasus positif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan di hari Senin kemarin.
Jadi, hingga Senin kemarin berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Jakarta pada laman corona.Jakarta.go.id, total kasus konfirmasi positif Covid-19 meningkat dari 520.061 kasus menjadi 528.409 kasus.
Selain itu, ada 128 sampel yang dinyatakan sebagai kasus varian baru hasil dari pemeriksaan sampel "Whole Genome Sequencing" (WGS) dan disebutkan bahwa varian delta paling tinggi yakni capai 113 varian.
Sedangkan untuk varian Alpha (B.117) ada sebanyak 12, tiga varian Beta (B.1.351). Tak hanya itu, dari jumlah 128 varian tersebut diidentifikasi ada 35 kasus memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri (kasus impor), 46 transmisi lokal varian Delta di DKI Jakarta.
Baca Juga: Perusahaan Tambang Emas Archi Indonesia Resmi Tercatat di BEI
Kemudian ada sebanyak 22 transmisi lokal varian Delta di Debotabek yang pemeriksaannya dilakukan di Jakarta dan 25 kasus masih dalam proses verifikasi apakah merupakan varian Delta dari luar negeri atau transmisi lokal.
Dwi juga menjelaskan pertambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta sendiri diketahui lewat hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada Minggu kemarin.
Dimana terlihat dari Tes PCR pada 27 Juni 2021 yang masuk pada Senin, 28 Juni 2021 kemarin.
Sebanyak 22.895 orang adalah yang baru dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 8.348 positif dan 14.547 negatif.
