Banyak Rumor Muncul Terkait Pembatalan Ibadah Haji Asal Indonesia, Duta Besar Arab Saudi Akhirnya Klarifikasi

- 9 Juni 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi - Umat muslim berjalan dekat Kabah di Masjidil Haram saat ibadah Haji, ditengah pandemi virus corona (Covid-19), di Makkah, Arab Saudi, Minggu (26 Juli 2020).*
Ilustrasi - Umat muslim berjalan dekat Kabah di Masjidil Haram saat ibadah Haji, ditengah pandemi virus corona (Covid-19), di Makkah, Arab Saudi, Minggu (26 Juli 2020).* //ANTARA FOTO/Saudi Ministry of Media/Handout via REUTERS./

JURNALSUMSEL.COM - Batalnya keberangkatan ibadah haji untuk calon jamaah Indonesia tahun ini menjadi polemik.

Pasalnya, pembatalan keberangkatan ibadah haji tersebut dinilai tidak masuk akal, terlebih karena masalah vaksin yang belum merata di Indonesia.

Selain itu, kekecewaan juga muncul bagi para jamaah haji yang sudah mengumpulkan dana selama bertahun-tahun.

Batalnya keberangkatan haji jamaah Indonesia tahun ini tentu menimbulkan sejumlah pertanyaan, terlebih jika alasannya demi keamanan di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Baca Juga: Enggan dikaitkan dengan Pilpres 2024, Ridwan Kamil: yang Pasti-pasti Saja, Bahagiakan Warga Jawa Barat

Berbagai rumor pun muncul terkait pembatalan ibadah haji. Bahkan beberapa pihak menyarankan pemerintah agar melobi Raja Salman terkait pemberian kuota bagi jamaah haji Indonesia.

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi akhirnya beri klarifikasi terkait pembatalan calon jamaah haji asal Indonesia.

Sebelumnya, artikel ini telah lebih dulu terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "Indonesia Batalkan Keberangkatan Calon Jemaah Haji 2021, Duta Besar Arab Saudi: Tak Ada Kaitannya...".

Melansir informasi dari PRFM, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi mengatakan jika pembatalan keberangkatan calon jemaah haji tersebut bukan disebabkan oleh hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi.

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x