JURNALSUMSEL.COM- Pemerintah RI melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berupaya mempercepat proses vaksinasi Covid-19 agar masyarakat segera memperoleh kekebalan kelompok (herd immunity).
Percepatan proses vaksinasi Covid-19 ini dilakukan dengan sejumlah skema diantaranya melalui kolaborasi state-private atau pemerintah dengan swasta.
Kali ini, Kemenkes menggandeng start-up healtech Halodoc dan start-up ride hailing Gojek, beserta Rumah Sakit Hermina untuk membantu vaksinasi dengan metode drive thru tersebut.
Tak hanya itu, kerja sama ini juga melibatkan Pusat Pengelola Komplek Kemayoran yang merupakan pihak pengatur lokasi vaksinasi.
"Dalam melakukan edukasi hingga vaksinasi, Kemenkes tidak bisa sendirian," terang Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dalam pernyataannya secara virtual, di Jakarta, seperti dikutip Jurnal Sumsel dari PMJ News, Rabu 3 Maret 2021.
Baca Juga: Indonesia Temukan Dua Varian Baru Kasus Covid-19, Wamenkes: Semakin Berat Hadapi Pandemi
Sementara itu, Plt Dirjen P2P Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan bahwa kolaborasi ini akan mempercepat proses vaksinasi.
"Kalau cuma kita Kementerian Kesehatan, kita mungkin 10 tahun baru selesai (vaksinasi)," ujarnya menambahkan.
Menurut Maxi Rein, vaksinasi Covid-19 dengan metode drive thru ini sama seperti yang dilakukan oleh pemerintah sebelumnya.