Kampanye Online Belum Jadi Primadona pada Pilkada 2020

- 11 Desember 2020, 16:21 WIB
Kampanye Pilkada 2020 Gibran - Teguh via media virtual box
Kampanye Pilkada 2020 Gibran - Teguh via media virtual box /antarafoto/Mohammad Ayudha

Manager Pemilihan Presiden Partai Demokrat Jen O'Malley DIllon menjadi faktor terbesar Biden unggul dari Trump. Jen dianggap ahli dalam kampanye tradisional dan modern termasuk kampanye digital.

Baca Juga: Anggota Dewan Penasihat Joe Biden: Tak Ada Pesta Natal di Amerika Serikat!

Salah satu proses yang paling sukses partai demokrat lakukan yaitu tiga hari sebelum pemilihan, mereka melakukan kampanye di Detroit Michigan dengan mengundang bekas presiden Barack Obama dan Penyanyi kondang Stevie Wonder.

Selain Virtual, Kampanye pun dilakukan di tengah massa yang renggang karena menjaga jarak sosial. Obama meminta warga Michigan yang notabene berkulit hitam untuk memilih bekas pendampingnya.

Alhasil, Pasangan Bidden-Harris mengantongi 46 suara elektoral. Bahkan meraup suara dari Georgia yang menjadi basisnya "Partai Gajah"

Kampanye Online Masih Sepi Peminat

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Mochammad Afifuddin mengatakan menjelang akhir masa kampanye, Bawaslu mencatat jumlah kegiatan kampanye dengan metode tatap muka dan/atau pertemuan terbatas terus meningkat.

"Sedikitnya 64 kegiatan kampanye dibubarkan pengawas pemilu," ucapnya pada 5 Desember 2020.

Selama 10 hari ketujuh kampanye (25 November hingga 4 Desember), Bawaslu mencatat 32.446 kegiatan kampanye dengan tatap muka dan/atau pertemuan terbatas di 270 daerah yang menyelenggarakan pilkada.

Baca Juga: CPNS 2021: Ingat! Curang Dalam Seleksi CPNS Akan Dapat Sanksi Ini, Termasuk Pemblokiran NIK

Halaman:

Editor: Mula Akmal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah