Serangan di Masjid Al Aqsa Kembali Terjadi, Ratusan Warga Palestina Luka-luka dan ditahan Pasukan Israel

- 16 April 2022, 17:55 WIB
Bentrokan Warga Palestina dengan Pasukan Israel, Jumat 15 April 2022 di Kompleks Al Aqsa.
Bentrokan Warga Palestina dengan Pasukan Israel, Jumat 15 April 2022 di Kompleks Al Aqsa. /Foto: Reuters/ Ammar Awad//

JURNALSUMSEL.COM - Israel kembali menjatuhkan serangannya pada warga Palestina di Masjid Al Aqsa.

Sekitar 158 warga Palestina terluka saat insiden bentrokan dengan polisi Israel di kompleks Masjid Al Aqsa pada Jumat, 15 April 2022.

Serangan polisi di Masjid Al Aqsa tersebut dinilai sebagai serangan terparah sejak bentrokan di bulan Ramadhan setahun yang lalu.

Baca Juga: Daftar BLT UMKM atau BPUM April 2022 di Link Ini, Pelaku Usaha Bisa Dapat Bantuan Rp2,4 Juta

Insiden yang memanas antara polisi Israel dan warga Palestina ini diwarnai dengan aksi lemparan batu dan kembang api hampir di seluruh area bentrokan.

Tak hanya itu, Israel juga menahan ratusan warga Palestina yang berada di sekitar Masjid Al Aqsa.

Wakaf Islam yang menjalankan situs tersebut mengatakan bahwa polisi Israel mulai menyerbu di waktu sebelum fajar pada hari Jumat.

Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di PR Depok dengan judul "Pasukan Israel Kembali Serang Masjid Al-Aqsa, Lebih dari 150 Warga Palestina Terluka".

Baca Juga: Matikan Video Call Raffi Ahmad dan Nita Gunawan, Nagita Slavina: Biar Dia Agak Panik Dikit

Hal itu terjadi ketika ribuan jemaah akan berkumpul di masjid untuk melaksanakan sholat subuh.

Dalam sebuah video yang beredar, memperlihatkan jamaah membarikade diri mereka di dalam masjid di tengah apa yang menimpa mereka seperti gas air mata yang terus ditembakan pasukan Israel.

Hal itu menandai sebagai kekerasan paling serius di tempat suci dalam waktu hampir satu tahun.

Warga Palestina melihat pengerahan besar-besaran polisi di Masjid Al Aqsa ini sebagai provokasi.

Sementara Layanan darurat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan telah mengevakuasi sebagian besar korban luka ke rumah sakit.

Baca Juga: Ukraina dituding Serang Kota Perbatasan, Rusia Bakal Tingkatkan Serangan Balik ke Kyiv

Wakaf mengatakan salah satu penjaga di lokasi tersebut ditembak dibagian mata dengan peluru berlapis karet oleh pasukan Israel.

Tak sampai disana, ternyata pasukan Israel juga sempat menghalangi kedatangan ambulans dan paramedis ke kawasan masjid ketika akan mengangkut para korban.

Kini diketahui, polisi Israel telah menangkap setidaknya 300 warga Palestina selama eskalasi terbaru.

Namun, sumber-sumber Palestina yang lainnya menyebutkan jumlah warga yang ditahan sekitar 400 orang.

Menerut juru kamera Palestina Rami Al-Khatib, yang menyaksikan serangan itu, mengatakan bahwa pasukan Israel secara brutal mengosongkan kompleks itu.

Serta pasukan Israel telah menyerang para staf masjid, orang biasa, orang tua, dan kemudian para anak muda.***(Fajar Rahmawan/PR Depok)

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: PR Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah