JURNALSUMSEL.COM - Invasi Rusia terhadap Ukraina yang sudah hampir satu bulan berjalan mendapat tanggapan dari berbagai pemimpin negara, termasuk Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi mengatakan perang antara Rusia dan Ukraina sudah memperparah perekonomian dunia yang sebelumnya belum pulih total.
“Pada saat dunia mulai bangkit memulihkan perekonomian, bulan lalu, pada Februari 2022 terjadi perang yang telah membuat pusing semua negara,” kata Presiden Jokowi.
Pada Februari 2022, Rusia menyatakan untuk memulai operasi militer khusus ke Ukraina, yang menimbulkan ketegangan geopolitik global hingga saat ini.
Presiden Jokowi menyebutkan di awal 2022 sebenarnya perekonomian dunia belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi Covid-19.
Ia mengatakan perang Rusia dan Ukraina hanya akan memperdalam krisis ekonomi dunia yang sedang turun akibat Covid-19.
"Ini (perang) akan memperdalam krisis perekonomian dunia dan meningkatkan ketegangan politik dunia,” ujar dia.
Ketegangan politik tersebut telah menyebabkan kenaikan harga minyak, gas, bahan baku pupuk hingga gandum. Karena itu, inflasi dikhawatirkan akan terus meningkat.