Facebook Menghapus Unggahan yang Mengklaim Vaksin COVID-19 Menyebabkan Autisme

- 10 Februari 2021, 06:20 WIB
Ilustrasi Facebook
Ilustrasi Facebook /Reuters/

Di luar perubahan kebijakan tersebut, Facebook juga melakukan penyesuaian bagaimana informasi faktual COVID-19 dikirimkan di Facebook dan Instagram.

Baca Juga: Cedera Paha, Paul Pogba Akan Absen Membela Manchester United

Baca Juga: 5 Bahan Alami yang Ampuh Hilangkan Bekas Luka, Salah Satunya Teh Hijau

Perusahaan akan menampilkan tautan ke informasi vaksin dan untuk mendaftar untuk menerima vaksinasi di Pusat Informasi COVID-19. Mereka juga berencana untuk membawa fitur tersebut ke Instagram juga.

Facebook juga mengatakan bahwa mereka terus meningkatkan pencarian di kedua platform untuk memunculkan hasil yang lebih relevan dan berwibawa.

Ketika pengguna mencari sesuatu yang terkait COVID-19, untuk menampilkan pengguna yang melarang vaksinasi akan lebih rendah dalam hasil pencarian di Instagram.

Akhirnya, Facebook memberikan $ 120 juta dalam bentuk kredit iklan untuk "membantu kementerian kesehatan, LSM, dan badan-badan PBB" menyebarkan informasi vaksin COVID-19 ke miliaran pengguna Facebook. ***

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: The Verge


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah