Network
JURNALSUMSEL.COM – Masyarakat di Amerika Serikat (AS) merayakan malam Natal pada Kamis, 24 Desember 2020 di tengah ledakan Covid-19 yang tinggi di seluruh negeri. AS imbau agar warganya tak bepergian.
Diketahui perayaan tersebut juga berlangsung saat para pemimpin politik memperingatkan mereka untuk tidak bepergian atau berkumpul dalam kelompok besar.
Apalagi saat virus corona sedang sangat tinggi di Negara tersebut hingga menyebar lebih jauh ke Eropa.
Dilansir dari Antara, ada lebih dari satu juta orang telah menerima dosis pertama dari dua dosis vaksin sejak tanggal 14 Desember kemarin.
Baca Juga: Belum Urus BSU BLT Guru Honorer Kemendikbud Rp1,8 Juta? Tenang, Masih Diperpanjang Hingga Tahun 2021
Baca Juga: 7 Rekomendasi Film yang Cocok Ditonton saat Libur Natal
Baca Juga: Risma Ungkap Alasan Penghapusan BLT yang Dialihkan ke Transaksi Online Agar Tak Ada Penyelewengan
Namun, pemberian vaksinasi tersebut sejauh ini hanya berdampak kecil pada lonjakan kasus terbaru yang meluas secara nasional.
Fauci selaku penasihat bagi Presiden Donald Trump dan Presiden terpilih Joe Biden, seorang Demokrat mengaku bahwa perkiraan mengenai kasus Covid-19 ini justru lebih tinggi dibandingkan pada awal tahun.
