PM Kanada Sebut Perang Ilegal antara Rusia dan Ukraina Hanya Akan Membuat Vladimir Putin Kalah

9 Mei 2022, 10:00 WIB
PM Kanada Justin Trudeau. /Foto: REUTERS/Blair Gable

JURNALSUMSEL.COM - Serangan pasukan Rusia di Ukraina kini tengah menjadi sorotan dunia.

Berbagai negara berbondong-bondong memberi bantuan dan dukungan untuk Ukraina di tengah serangan rudal Rusia yang semakin mematikan.

Ukraina pun banyak mendapat bantuan berupa paket senjata dan akomodasi dari negara barat, terutama AS.

Seperti yang diketahui, sejak melancarkan invasinya pada 24 Februari lalu, Rusia tak henti memborbardir habis-habisan kota-kota besar di Ukraina hingga menyebabkan kehancuran dan krisis kemanusiaan.

Baca Juga: Ukraina Semakin Waspada usai 250 Pesawat Tempurnya Hancur ditembak Pasukan Rusia

Tunjukkan bentuk dukungan untuk Ukraina, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau melakukan kunjungan mendadak ke Kyiv pada 8 Mei 2022 untuk bertemu Volodymyr Zelensky.

Justin Trudeau mengatakan Vladimir Putin hanya bisa kalah di Ukraina.

Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di Pikiran Rakyat dengan judul "Mendadak Kunjungi Kiev, PM Kanada Sebut Vladimir Putin Hanya Bisa Kalah di Ukraina".

Dalam wawancara dengan Reuters, Justin Trudeau awalnya ditanya apa yang diucapkan kepada Vladimir Putin pada peringatan Hari Kemenangan Rusia dari Nazi Jerman dalam Perang Dunia 2. PM Kanada itu menyebut Rusia hanya bisa kalah di Ukraina.

"Dia (Putin) melakukan kekejaman terhadap warga sipil, dan itu semua adalah sesuatu yang dia lakukan karena dia pikir dia bisa menang. Tapi dia hanya bisa kalah," ujar Justin Trudeau, dikutip dari Reuters, Senin, 9 Mei 2022.

Baca Juga: Tak Main-main, Harga Outfit dan Perhiasan Kim Tae Ri pada Baeksang Arts Awards ke-58 Hampir Capai Rp6 Milyar

"Apa yang perlu dipahami Putin adalah Barat benar-benar bertekad dan memutuskan untuk menentang apa yang dia lakukan," ujarnya.

Menurutnya, perang ilegal Rusia di Ukraina hanya akan membuat Vladimir Putin kalah.

Sebelumnya, Trudeau mengatakan Kanada akan menyediakan senjata dan peralatan baru untuk Ukraina dan akan membuka kembali kedutaan besarnya di Kyiv.

PM Kanada berusia 50 tahun itu mengatakan semua negara kini telah memberlakukan sanksi ke Rusia yang akan menghancurkan ekonomi negara bekas Uni Soviet itu.

Pada Senin, 9 Mei 2022, Vladimir Putin akan memimpin perayaan Hari Kemenangan Rusia atas Nazi di Lapangan Merah, Moskow. Peringatan ini ditandai dengan parade pasukan dan peralatan militer Rusia.***(Julkifli Sinuhaji/Pikiran Rakyat)

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler