Basyid menjelaskan, bila ingin mengetahui waktu Magrib yakni ketika matahari sudah tenggelam, salat Isya yakni ketika matahari sudah tidak terlihat, dan waktu subuh berakhir yakni ketika matahari sudah terbit.
"Kalau matahari ini akurat, karena perputarannya sama. Yakni menunjukkan angka jam dan menit, tapi tidak sampai detail detik seperti jam-jam sekarang ini," ucap dia.
Dia menambahkan perputaran matahari sejak zaman dahulu hingga sekarang masih sama, tidak ada pergeseran. Maka, hal itu tidak mempengaruhi waktu hingga sekarang.
"Kalau dari dulu sampai sekarang kan perputaran matahari sama, apabila dikonversi jam jadwal waktu salat sekarang hampir sama dan akurat," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah).