JURNALSUMSEL.COM - Kabar baik bagi masyarakat yang tengah menanti-nantikan program Kartu Prakerja! Pemerintah kini kembali membuka program tersebut agar masyarakat bisa mempersiapkan diri dan juga mengasah keahlian selagi memasuki dunia kerja.
Airlangga yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu menjelaskan, pemerintah meningkatkan kualitas Prakerja dengan adanya moda pelatihan tambahan yang mendukung fleksibilitas dan aksesibilitas khususnya untuk peserta dari wilayah timur Indonesia.
Menurutnya, pemerintah mengaktifkan kembali pelatihan asynchronous (pemebelajaran yang dilakukan secara tunda) untuk mengatasi perbedaan waktu antara wilayah barat dengan timur.
"Kami yakin dengan penguatan di berbagai bidang, maka Prakerja akan semakin bermanfaat bagi masyarakat Indonesia," kata Airlangga.
Pada 2024, program Prakerja berkolaborasi dengan lebih banyak lembaga pelatihan untuk menyediakan berbagai pelatihan berkualitas yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja.
Prakerja juga menjangkau lebih banyak masyarakat di daerah terpencil dan tertinggal, juga mendorong keterlibatan lembaga pelatihan di banyak daerah.
Selain itu, moda pelatihan juga ditambah dengan adanya asynchronous berupa moda pembelajaran mandiri. Metode ini memiliki keunikan karena pelatihan harus diakses sesuai alur yang disampaikan dan tidak bisa dilewati maupun dipercepat.
Baca Juga: Daun Monstera Tumbuh Subur dan Rimbun, Ini Tips dan Triknya
Berikut sejumlah syarat untuk menerima beasiswa pelatihan melalui program reguler 'Gabung Gelombang Prakerja':