Pada 2018, Barli mendorong para pelaku usaha busana, termasuk perancang, menggunakan sebagian besar bahan baku lokal dalam produknya.
Strategi tersebut harus dilakukan untuk menyiasati nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) yang kian melambung.
Baca Juga: Melania Trump Kampanyekan Suaminya Untuk Pilpres Amerika Serikat
Baca Juga: Cair Hari Ini, Tak Semua Peserta Dapat Dana Bantuan Pemerintah Berupa BLT Rp600 Ribu
”Dengan menggunakan mayoritas bahan baku lokal, dampak lonjakan nilai tukar AS bisa diminimalkan,” tuturnya, pada sebuah acara di Telkom University, Bandung, Rabu 5 September 2018.
Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran Rakyat dalam judul "Desainer Barli Asmara Meninggal Dunia, Pesohor Sampaikan Duka Cita".***(Gita Pratiwi/Pikiran Rakyat)