JURNALSUMSEL.COM - Voice of Baceprot merupakan band asal garut yang di personili oleh Firdda Marsya Kurnia (gitaris dan vokalis), Widi Rahmawati (bass), dan Euis Siti (drummer) sukses menggelar tur Eropa.
Voice of Baceprot dibentuk pada 2014 lalu, nama ‘Baceprot’ diambil dari bahasa sunda yang artinya ‘berisik’.
Band yang beraliran metal dan seluruh personilnya mengenakan hijab sukses melakukan tur Eropa ke empat Negara dan delapan kota.
Negara yang dikunjungi meliputi Prancis, Swiss, Belanda, dan Belgia. Tur berlangsung dari 28 November hingga 10 Desember 2021.
Baca Juga: Buya Yahya: Hal- Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Menikah
Baca Juga: Polisi dan Bhayangkari Palsu Membuat Konten Kacang Ijo Susu Coklat Meminta Maaf
Ketiga personil tersebut bukan hanya mengenakan hijab, mereka juga menggunakan kain khas Garut sebagai pakaian ikonik di atas panggung.
Ada hal yang membuat publik berdecak kagum dengan penampilan Voice of Baceprot di atas panggung Eropa, sang vokalis Marsya berbicara dengan lantang di hadapan penonton mengenai hijab yang mereka gunakan diatas panggung.
"Jadi sebelum pertunjukan, kami melakukan beberapa wawancara. Dan ada satu hal yang membuatku terkejut. Mereka semua kebanyakan bertanya kepada saya tentang hijab yang kami kenakan. Dan kamu tahu apa, itu membuatku merasa seperti aku datang ke sini untuk fashion show.
Bukan untuk itu! Karena mereka hanya fokus pada penampilan kami! Jadi aku akan memberitahumu sekarang, kami benar-benar datang ke sini tidak hanya untuk membuat impian kami menjadi kenyataan," ucap Marsya seraya suara riuh penonton.