Budi Karya Sumadi pun sempat menyinggung beberapa kejadian pesawat jatuh di Indonesia yang membutuhkan waktu cukup lama dalam proses pencariannya.
“Kalau dulu kita berhari-hari melakukan kegiatan (pencarian) baru mencapai suatu titik,” katanya.
Baca Juga: Misi Sekda Ratu Dewa Bawa PS Palembang Kembali Ramaikan Liga Indonesia
Baca Juga: Mulai Besok, 46 Ribu KPM di Wilayah OKU Raya Bakal Dapat BST Rp300 Ribu Tahap Pertama
Lebih lanjut, Budi mengungkapkan rasa syukurnya karena proses pencarian Sriwijaya Air SJ 182 saat ini oleh tim pencarian telah membuahkan hasil.
“Tadi saya diajak Panglima menuju KRI Rigel. Ada satu identifikasi yang baik namun demikian dengan rasa bangga kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder khususnya TNI, Polri, juga rekan rekan Basarnas, dan KNKT. Semoga apa yang kita lakukan ini menjadi suatu hal yang baik untuk bangsa ini,” kata Budi Karya Sumadi.
Untuk diketahui, Sriwijaya Air SJ 182 yang kini dilaporkan jatuh merupakan pesawat jenis Boeing 737-500.
Pesawat tersebut sebelumnya hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki, Sabtu, 9 Januari 2021.
Sebelum hilang kontak, Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak itu diketahui lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB, setelah jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan awal pada pukul 13.35 WIB.***(Aldiro Syahrian, Dila Nashear/Pikiran Rakyat)