Tak adanya, pemesanan vaksin Covid-19 juga dijelaskan oleh Bio Farma. Bio Farma mengaku memang berencana menerapkan metode pembelian dengan pemesanan lebih dahulu atau 'pre-order'.
Namun, hingga saat ini Bio Farma masih belum melayani 'pre order' vaksin Covid-19 jalur mandiri untuk keperluan apapun.
Baca Juga: Belum Mengurus BSU BLT Kemendikbud Rp1,8 Juta? Tenang Masih Diperpanjang, Segera Login Info GTK!
Baca Juga: Kalahkan Drama Start Up! Penayangan Perdana Mr. Queen Tembus Peringkat Pertama
Termasuk keperluan fasilitas kesehatan maupun kebutuhan perorangan. Apalagi untuk jumlah vaksin yang tersedia masih terbatas yakni sebanyak 1,2 juta dosis.
Mengingat pemanfaatannya sendiri juga hanya diprioritaskan untuk tenaga kesehatan. Namun hingga saat ini prioritas pemanfaatannya masih belum ditetapkan pemerintah.
Oleh karena itu, Bambang mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terkecoh dan termakan hoaks. Masyarakat harus berhati-hati dan menunggu informasi resmi dari pemerintah.
Pasalnya saat ini, kebutuhan jalur mandiri untuk vaksin sendiri memang belum ada. Karena ketentuan persyaratannya yang cukup ketat.***