Update! 342 Petugas Medis Gugur karena Covid-19, IDI Imbau untuk Selalu Patuhi Protokol Kesehatan!

- 5 Desember 2020, 15:55 WIB
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih
Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih /

Hingga saat ini, apapun informasi yang menyebut Covid-19 adalah hoaks atau hasil konspirasi.

Kenyataannya, virus ini benar-benar nyata dan telah memakan nyawa banyak orang dalam waktu cepat.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Rawat Inap Wisma Atlet Bertambah 112 Orang, Total Pasien Sudah Mencapai 2.503 Orang!

Baca Juga: Gempa Bumi Kembali Guncang Wilayah Aceh dan Bengkulu, BMKG Terus Pantau Ada Tidaknya Potensi Tsunami

"Kami berharap jangan mengorbankan keselamatan orang lain dengan ketidakpercayaan tersebut. Tingginya lonjakan pasien Covid-19," kata Eka Mulyana selaku perwakilan Divisi Advokasi dan Hubungan Eksternal Tim Mitigasi PB IDI.

"Angka kematian tenaga medis dan tenaga kesehatan menjadi peringatan kepada kita semua untuk tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan (3M),” lanjutnya.

Ia juga selalu mengingatkan agar para tenaga kesehatan tidak menurunkan kualitas APD yang dikenakan.

Sebaiknya tetap menggunakan APD level sesuai potensi risiko dalam menangani pasien.

Tak hanya itu, dukungan pemerintah dan pengelola fasilitas kesehatan untuk meningkatkan kualitas perlengkapan pemeriksaan kesehatan pun sangat dibutuhkan.

Sehingga bisa diperoleh hasil yang lebih cepat untuk mengurangi angka penularan di fasilitas kesehatan, termasuk pemeriksaan rutin untuk para tenaga kesehatan.***

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x