3 Juta Vaksin Covid-19 dari Sinovac Siap Masuk Indonesia Akhir Tahun 2020

22 Oktober 2020, 16:28 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. Jutaan vaksin akan masuk Indonesia. /Pixabay/Ri Butov /

JURNALSUMSEL.COM – Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN), Airlangga Hartarto mengatakan, tiga juta vaksin Covid-19 dari Sinovac siap masuk Indonesia akhir tahun 2020.

Dalam jumpa pers daring di Jakarta pada Kamis, 22 Oktober 2020, Airlangga Hartarto juga mengatakan, tiga juta vaksin Covid-19 ini akan mendapat sertifikasi dari Badan BPOM.

Meski demikian, vaksin Covid-19 itu belum bisa langsung diedarkan setelah tiba di Indonesia.

Baca Juga: Kalah di Liga Champions, Real Madrid Tetap Pede Hadapi Barcelona di El Clasico

"Mereka sudah kirim tim ke pabrik Sinovac,” kata Airlangga Hartato yang juga Menteri Koordinator Perekonomian, sebagaimana dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.

Dia menegaskan, pemerintah tidak ingin ada efek samping dari vaksinasi. Jadi, pemerintah sangat berhati-hati karena ini melibatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

"Vaksin Covid-19 itu belum bisa langsung digunakan, perlu waktu untuk kegiatan imunisasi karena harus menunggu uji sertifikasi dari BPOM,” imbuh Menko Airlangga.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Nokia C3, HP Pesaing Xiaomi Redmi 9A

"Selain tiga juta vaksin Covid-19, ada juga 15 juta dosis lain berbentuk bahan baku yang disiapkan akhir tahun dan akan diproduksi oleh Bio Farma," sambungnya.

Alokasi vaksin untuk Indonesia tak hanya dari Sinovac, tetapi juga datang dari Sinopharm dan Cansino.

Pemerintah sudah mengeluarkan Peraturan Presiden terkait pembelian vaksin dan menyiapkan Peraturan Menteri Kesehatan. Regulasi dalam pembelian vaksin harus dilakukan agar tepat sasaran.

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

Dalam mendapatkan vaksin Covid-19, pemerintah menempuh dua jalur. Salah satunya jalur mandiri atau dikembangkan dan diproduksi di dalam negeri melalui vaksin Merah Putih.

"Diperkirakan ini akan siap diproduksi pada kuartal kedua tahun 2021,” ujarnya.

Baca Juga: Belum Ada Indikasi Negatif dari Uji Klinis Fase 3 Vaksin Covid-19

Jalur kedua adalah menjalin kerja sama internasional dari sejumlah perusahaan yang melakukan riset dan sudah dalam tahap akhir uji klinis.

Perusahaan yang memproduksi vaksin Covid-19 itu di antaranya Sinovac, Sinopharm dengan G40 melalui Uni Emirat Arab, Cansino, dan Astra Zeneca.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler