JURNALSUMSEL.COM - Kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Penyebarannya pun belum terkendali.
Saat jumlah kasus positif Covid-19 kian bertambah, ada sedikit angin segar di tengah kekhawatiran.
Jumlah pasien Covid-19 sembuh di Indonesia juga terus bertambah. Bahkan, persentasenya menunjukkan angka yang menggembirakan.
Baca Juga: Insentif Prakerja Tak Kunjung Cair, Simak Betul 5 Penyebab yang Mungkin Kamu Lupa
Juru Bicara Pemerintah dr. Reisa Broto Asmoro mengungkapkan, jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh di Indonesia mencapai 180.000 orang atau lebih dari 72 persen.
Data itu diambil sejak Maret 2020 sampai sekarang.
"Sementara untuk hari ini, jumlah pasien sembuh bertambah 3.470 orang," ujar dr. Reisa dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin 21 September 2020.
Baca Juga: Viral Sampai Bikin Najwa Shihab Penasaran, Begini Cara Main Game Among Us
Menurut dia, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 menunjukkan angka yang semakin baik.
Bahkan, pekan lalu disebutnya ada perkembangan yang baik dalam penanganan Covid-19.
Jumlah kesembuhan dalam satu hari, kata Reisa, pernah mencapai lebih dari 4.000 pasien.
Baca Juga: 5 Cara Jitu Belanja Aman di Pasar Swalayan Saat PSBB
Kemudian untuk jumlah kasus selesai isolasi Covid-19 di pekan ketiga September 2020 tercatat meningkat dibanding pekan sebelumnya.
Ini berarti terapi yang diterapkan tenaga medis di Indonesia efektif.
Mulai dari pemberian obat untuk menekan infeksi virus di tubuh pasien, mempercepat penyembuhan, mengurangi risiko kematian.
Baca Juga: Ini Khasiat Konsumsi Jahe, Salah Satunya Anti Kanker
"Termasuk juga menguatkan imunitas tubuh pasien, baik melalui kombinasi obat yang optimal, maupun asupan gizi yang seimbang," tuturnya sebagaimana dikutip Jurnal Sumsel dari Portal Jember yang melansir Antara.
Reisa menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang tinggi kepada para tenaga medis, baik dokter, perawat, tenaga laboratorium, ahli farmasi, ahli gizi.
Serta semua tenaga kesehatan yang telah bekerja keras di garis depan menangani pasien Covid-19.***(Hari Setiawan/Portal Jember)