Penyakit ISPA Akut Mulai Muncul di Pengungsian Korban Gempa Cianjur, Bupati Ungkap Kondisi Terkini

28 November 2022, 09:18 WIB
Ada 5 penyakit yang melanda pengungsi gempa Cianjur. Kini mereka butuh trauma healing. /Ella Yuniaperdani/DeskJabar/

JURNALSUMSEL.COM - Para korban gempa Cianjur saat ini mengalami masalah baru di pengungsian.

Hal itu diutarakan oleh Bupati Cianjur Herman Suherman, yang menuturkan kebutuhan mendesak terkini korban gempa.

Menurut Herman, saat ini para penyintas gempa Cianjur membutuhkan tenda-tenda kecil. Nantinya tenda kecil itu akan ditempatkan di setiap rumah warga korban gempa.

"Bantuan apa yang diperlukan saat ini? Yang sangat diperlukan sekarang adalah tenda-tenda kecil yang di tiap-tiap rumah," kata Herman dalam konferensi pers virtual di Pendopo Bupati Cianjur, Minggu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra Hari Ini, Senin 28 November 2022: Karir Impian Anda Kemungkinan Jadi Kenyataan

Bukan tanpa alasan, Herman menjelaskan kebutuhan tenda-tenda kecil itu untuk mencegah kemunculan penyakit.

Menurutnya, di tenda-tenda komunal, saat ini sudah muncul penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Herman khawatir jika pengungsi terus berada bersamaan di tenda komunal, maka jumlah penderita ISPA berpotensi bertambah

Tenda-tenda kecil tersebut dikatakan Herman akan ditempatkan di setiap rumah korban. Ketika keadaan sudah aman, warga terdampak gempa bisa kembali ke rumahnya dan membangun tenda-tenda kecil tersebut sambil membersihkan puing-puing rumahnya.

Pemerintah saat ini tengah menyiapkan lahan sekitar dua hektare untuk pembangunan rutilahu korban gempa yang berlokasi di Kampung Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo Hari Ini, Senin 28 November 2022: Manfaatkan! Peluang Karir Baru Terbuka untuk Anda

Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto pun menuturkan perkembangan terbaru terkait jumlah korban yang telah ditemukan oleh tim SAR gabungan.

"Perkembangan terakhir terkait jumlah korban, hari ini sejumlah 272 jenazah karena hari ini ditemukan satu jenazah atas nama Ibu Nining, umur 64 tahun," katanya dalam konferensi pers, Kamis, 24 November 2022.

"Sekarang jadi 272, dari 272 ini yang sudah dapat diidentifikasi by name by address-nya ada 165 orang. Sementara yang masih kita cari terus siapa ini identitasnya, masih ada 107 jenazah," tuturnya menambahkan.

Sedangkan untuk korban hilang, karena telah ditemukan satu orang, maka saat ini jumlah korban hilang berkurang menjadi 39 orang.

"Dari 39 ini, kami dapat informasi baru, 32 memang warga Cijedil, Kecamatan Cugenang, dan ada tujuh warga yang melintas di sekitar itu, itu juga menjadi korban," ucap Suharyanto.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler