Kobaran Api Kilang Minyak Balongan Belum Padam, Hampir Seribu Warga Masih diungsikan ke Beberapa Titik Lokasi

30 Maret 2021, 11:00 WIB
foto: Warga mengabadikan kebakaran kilang minyak Balongan Indramayu pada Senin dini hari, 29 Maret 2021. /Prasetyo Bagus P// /Antara Foto/Dedhez Anggara

JURNALSUMSEL.COM - Pada Senin, 29 Maret 2021 kembali terjadi musibah yakni kebakaran kilang minyak Balongan milik PT Pertamina di Indramayu, Jawa Barat.

Kebakaran kilang minyak Balongan ini diakibatkan adanya petir yang terjadi sekitar pukul 00.45 WIB dini hari tadi, sesuai dengan keterangan yang disampaikan oleh Corporate Secretary Subholding Refining and Petrochemical Pertamina Ifky Sukarya.

Namun penyebab ledakan kilang minyak Balongan ini pun akan diselidiki lebih lanjut, mengingat bahwa penyebabnya tersebut hanya praduga sementara karena tepat pada saat kejadian sedang hujan lebat disertai petir.

Baca Juga: Jadwal Kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 Matchday 3, Inggris vs Polandia, Belgia vs Belarus

Baca Juga: Video Detik-detik Kapal Ever Given Terlepas dan Kembali Bergerak, Terusan Suez Kembali Normal.

Kobaran api yang besar akibat ledakan kilang minyak Balongan tersebut membuat pemadam kebakaran agak kesulitan untuk memadamkan api.

Namun sejak kemarin, kobaran api sudah dipastikan mengecil meski belum sepenuhnya padam.

Melansir dari Antara, informasi seputar kobaran api di kilang minyak Balongan tersebut disampaikan oleh Manager Commrel & CSR Pertamina RU VI Balongan Indramayu Cecep Supriyatna.

Dirinya mengatakan api yang melalap tangki di kilang Pertamina Balongan hingga Selasa, 30 Maret 2021 pagi masih belum juga padam.

Baca Juga: Gagal Unggah Dokumen Saat Daftar CPNS 2021? Berikut Simak Solusinya

Baca Juga: Sebentar Lagi Disalurkan! Ini Syarat dan Cara Daftar BLT UMKM Rp1,2 Juta Login eform.bri.co.id/bpum

"Api (yang membakar tangki kilang Pertamina Balongan) belum padam," kata Cecep.

Dalam hal ini, Cecep belum menyampaikan secara detail kondisi terkini kilang minyak Balongan.

Namun, api sudah dapat dilokalisasi agar tidak merambat ke tangki lainnya.

Menurut Cecep, sumber kebakaran juga belum dapat diketahui, lantaran hingga saat ini api masih menyala, namun dari laporan diduga disebabkan petir.

"Sementara ini kita masih menduga (kebakaran disebabkan) terkena petir," ujar Cecep.

Baca Juga: Dana Bansos Tunai 2021 Rp300 Ribu Cair Akhir Maret, Login dtks.kemensos.go.id Cara Cek Nama Penerima Bantuan

Baca Juga: Calon Peserta Wajib Tahu! Simak Cara Membuat Akun di Portal SSCN dan Formasi Prioritas pada Seleksi CPNS 2021

Akibat kebakaran kilang Pertamina Balongan, ratusan warga terpaksa diungsikan ke tempat yang lebih aman.

Kebakaran itu juga menyebabkan warga mengalami luka ringan dan luka berat.

Demikian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyatakan 932 orang mengungsi ke tiga titik pengungsian, karena terdampak kebakaran yang terjadi di Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, pada Senin, 29 Maret dini hari.

Hal itu disampaikan Manager Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Provinsi Jawa Barat Budi Budiman Wahyu di Bandung, Senin, 29 Maret 2021.

Baca Juga: Cara Cek Hasil Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 16, Login www.prakerja.go.id atau Via SMS

Baca Juga: Alur Pendaftaran PPPK 2021 Serta Syarat yang Harus Dipenuhi Guru Honorer

"932 orang yang mengungsi dibagi ke tiga titik pengungsian, yakni di Pendopo Kabupaten Indramayu 320 jiwa, GOR Bumi Patra 220 jiwa dan Masjid Islamic Center Indramayu 392 jiwa," ucap Budi.

Kemudian berdasarkan data terbaru BPBD Jabar hingga Senin pukul 16.42 WIB, jumlah korban luka ringan mencapai 29 orang dan enam orang mengalami luka berat dalam kejadian kebakaran tersebut.***

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler