Rusia Jatuhkan Bom di RS Anak dan Bersalin, 17 Orang Terluka Termasuk Wanita yang Sedang Melahirkan

- 10 Maret 2022, 09:01 WIB
Salah satu sudut kota Mariupol yang digempur oleh pasukan Rusia
Salah satu sudut kota Mariupol yang digempur oleh pasukan Rusia /Reuters

JURNALSUMSEL.COM - Invasi Rusia terhadap Ukraina genap dua minggu sudah.

Selama dua minggu, ribuan tentara Rusia serta tentara dan warga sipil Ukraina tewas dalam serangan bom di kota-kota besar.

Bahkan, Rusia kehilangan sembilan jenderal senior dalam serangannya menaklukan Ukraina.

Baca Juga: Tak Perlu Lagi Pakai Hasil PCR atau Antigen, Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api

Rusia juga disebut-sebut kembali menargetkan warga sipil dalam serangannya terhadap Ukraina kali ini.

Baru-baru ini pemerintah Ukraina melaporkan bahwa Rusia telah menyerang sebuah rumah sakit anak dan bersalin di Mariupol.

Pengeboman itu terjadi saat penembakan menghentikan evakuasi massal di beberapa kota.

Menteri luar negeri Ukraina, Dmitryo Kuleba, menuduh Rusia menahan 400.000 orang di Mariupol.

Sebelumnya artikel ini telah lebih dulu terbit di PR Depok dengan judul "Rusia Jatuhkan Bom di Rumah Sakit Anak-Anak dan Bersalin Ukraina, Zelenskiy: Mereka Kehilangan Kemanusiaan".

Halaman:

Editor: Aisa Meisarah

Sumber: PR Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x