Rencana Stimulus Amerika Serikat Untuk Mengangkat Ekonomi, Menyebabkan Saham Asia Naik

- 25 Januari 2021, 19:45 WIB
Ilustrasi Saham Asia naik
Ilustrasi Saham Asia naik /Pixabay

"Kepada pasar saham mengalami pelepasan yang sangat buruk, bukan hanya koreksi pasar yang naik, perlu ada katalisator," kata analis Christopher Wood. "Itu berarti penurunan ekonomi atau pengetatan material dalam kebijakan Fed," kata Wood menambahkan.

Dalam mata uang, pasangan mata uang utama terjebak dalam kisaran yang ketat karena pasar menunggu pertemuan Federal Reserve AS pada hari Rabu.

Indeks dolar saat ini datar di 90,19, dengan euro di $1,2169, sementara sterling diperdagangkan terakhir pada $1,3691. Yen Jepang tidak berubah pada 103,77 per dolar.

Dalam komoditas, harga minyak dengan Brent turun 12 sen menjadi $55,29 per barel dan minyak mentah AS turun 3 sen menjadi $52,24. Emas lebih tinggi dengan harga spot naik 0,2% pada 1.855,9 per ounce.***

Halaman:

Editor: Shara Amalia

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah