Bocor! China Bakal Sediakan Vaksin Covid-19 untuk Kim Jong Un Beserta Keluarganya

1 Desember 2020, 20:15 WIB
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un /KCNA via Twitter

JURNALSUMSEL.COM - China kabarnya akan menyediakan vaksin Covid-19 untuk Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un beserta keluarganya.

Hali ini dibenarkan Harry Kazianis selaku salah satu pengamat Korea Utara dari Center for the National Interest, lembaga kajian yang berpusat di Washington, AS.

Ia mengatakan tak hanya Kim dan keluarganya, beberapa pejabat tinggi di Korea Utara juga turut menjadi peserta uji coba calon vaksin Covid-19.

Meskipun sejauh ini belum ada kejelasan pasti mengenai calon vaksin buatan yang diberikan ke Kim dan informasi lain mengenai keamanan anti virus SARS-CoV-2 serta penyebab Covid-19 itu sendiri.

Baca Juga: 2.231 NIP CPNS 2019 Selesai Ditetapkan Kanreg x BKN Denpasar, Kapan Diumumkan?

Baca Juga: Apa Pandangan Para Habib Terkait Viral Adzan Hayya Alal Jihad!

Namun, Kim Jong Un serta beberapa pejabat tinggi yang masih masuk dalam keluarga Kim dan jaringan kepemimpinan di Korea Utara telah menjalani vaksinasi virus corona.

Ini berlangsung dalam dua minggu sampai tiga minggu terakhir dan vaksin tersebut disediakan oleh Pemerintah China.

Adapun tiga perusahaan asal China yang mengembangkan kandidat vaksin Covid-19 tersebut di antaranya Sinovac Biotech Ltd, CanSinoBio dan Sinopharm Group.

Sinopharm sendiri mengatakan calon vaksinnya telah digunakan hampir satu juta orang di China.

Baca Juga: Hore! YouTube Indonesia Hadirkan Fitur Baru 'Cek Fakta' Pada Konten Beritanya, Simak Cara Kerjanya!

Baca Juga: Peserta yang Belum Terima BSU BLT BPJS Termin 2 Segera Lakukan Cara Ini Biar Dibantu BPJSTK!

Lalu sejauh ini belum ada calon vaksin yang telah melewati uji klinis tahap III dan mendapat persetujuan atau izin pakai dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Oleh karena itu, beberapa pengamat masih meragukan bahwa Kim Jong Un akan bersedia menerima vaksin yang masih menjalani tahap uji coba itu.

Sedangkan menurut Mark Barry yang merupakan pengamat Asia Timur dan editor International Journal on World Peace.

Ia mengatakan Kim kemungkinan cenderung memilih vaksin buatan Eropa yang telah berizin daripada vaksin buatan China.

Baca Juga: 6 Formasi Ini Selalu Sepi Peminat, Bisa Dijadikan Pertimbangan Bagi Peserta CPNS 2021

Baca Juga: 12 Juta UMKM Dipastikan Dapat Banpres BPUM Tahun Ini

 

Hingga saat ini masih belum dipastikan mengenai Kim akan memilih vaksin buatan China atau tidak.

Karena sejauh yang terlihat belum ada pasien positif Covid-19 yang diumumkan oleh otoritas di Korea Utara.

Namun, Badan Intelijen Korea Selatan (NIS) mengatakan kemungkinan Korut turut terdampak Covid-19 terbuka luas.

Kemungkinan tersebut terjadi karena negara Korut memiliki hubungan dagang dan interaksi antarwarga dengan China sebelum perbatasan dua negara itu ditutup pada akhir Januari 2020 kemarin.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler