Dampak Resesi
Di Indonesia, dampak resesi ekonomi terlihat pada ketidakstabilan kurs dolar.
Hal tersebut langsung menyebabkan rupiah menjadi melemah dan akan memukul pada sektor ekspor impor Indonesia.
Selain itu, ketidakstabilan kurs dolar AS juga mengakibatkan suku bunga juga akan meningkat, dampaknya terjadi inflasi akan tinggi.
Selain itu, minat investor langsung menurun dan diikuti pelaku pasar saham banyak keluar pasar modal.
Baca Juga: Diduga Boyong Titus Bonai dengan Cara Tak Etis, Muba Babel United Diserang Warganet
Sementara Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira menyebut, dampak resesi menimbulkan gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang berlanjut dan semakin merata di hampir semua sektor usaha.
Hingga akhir tahun 2020, Bhima memperkirakan setidaknya akan ada 15 juta pekerja yang terkena imbas sehingga harus di-PHK oleh perusahaannya.
Dampak lainnya adalah daya beli masyarakat yang menurun serta bertambahnya jumlah orang miskin. Sedangkan dampak sosialnya, angka kriminalitas juga meningkat.
Baca Juga: HEBOH! Pemuda Lajang Nikahi 'Luna Maya' yang Berusia 62 Tahun di Kalimantan Tengah