Network
JURNALSUMSEL.COM – Pulau Bali merupakan destinasi wisata paling populer yang ada di Indonesia. Bukan hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga masakan khas Bali yang menggoda selera.
Masakah khas Bali menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik dalam negeri ataupun mancanegara.
Makanan khas Bali tidak kalah populer dari tempat-tempat wisatanya.
Baca Juga: Kemendikbud Bagi Kuota Internet Gratis Hingga 50GB, Begini Syarat dan Cara Mendapatkannya
Makanan Bali mempunyai ciri khas tersendiri yang membuatnya sangat berbeda dari sajian makanan Jawa, Kalimantan atau bahkan Western.
Berikut beberapa makanan khas Bali yang wajib kamu coba, seperti dilansir Jurnal Sumsel dari berbagai sumber!
1. Bebek dan ayam betutu
Makanan khas Bali yang satu ini sering menjadi buruan wisatawan saat berkunjung ke Bali.
Olahan yang dimasak dengan cara betutu memang menjadi ciri khas Bali.
Baca Juga: 30 Kata-Kata Motivasi Mario Teguh yang Penuh Cinta
Bumbu yang digunakan dalam memasak bebek atau ayam betutu ini yaitu bawang putih, bawang merah, kemiri, jahe dan berbagai bumbu lainnya.
Setelah bumbu-bumbu dibuat dan menjadi base genep, maka selanjutnya adalah melumuri bumbu genep tersebut ke sekeliling bebek atau ayam.
Setelah itu bebek dan ayam akan dikukus selama 1 jam dan kemudian dipanggang hingga matang.
Baca Juga: Rayakan Awal Bulan November dengan Merchant Baru ShopeePay
2. Sate lilit
Biasanya, kita menemui sate dengan daging yang ditusuk pada batang bambu.
Namun sate lilit khas Bali ini justru berbeda dan cukup unik karena dagingnya dililitkan pada tusuk yang pipih.
Pada sate lilit khas Bali ini, kamu tidak akan menjumpai penggunaan bumbu kacang, karena bumbu-bumbu sate telah dicampur terlebih dahulu dengan sate sebelum dibakar.
Baca Juga: Telah Memasuki Musim Hujan, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Mewaspadai Berbagai Ancaman Penyakit DBD
Bahan utama sate lilit biasanya menggunakan ikan tenggiri, ikan tuna atau daging ayam.
Daging biasanya akan digiling sampai halus dan kemudian dicampur dengan bumbu-bumbu seperti jahe,kunyit,bawang putih, bawang merah dan berbagai bumbu lain.
Kemudian dibakar hingga matang dan disajikan dengan nasi ataupun lontong.
Baca Juga: Hukum, Keutamaan dan Tata Cara Shalat Witir 1 Rakaat
3. Babi guling
Babi guling merupakan salah satu makanan khas Bali non halal yang paling banyak dicari wisatawan.
Dagingnya yang empuk dan rasanya yang berbumbu khas Bali menjadi sasaran kuliner yang banyak diminati dan menjadi primadona bagi para turis asing yang datang ke pulau Dewata.
4. Nasi sela
Nasi sela khas Bali ini adalah nasi ubi jalar. Nasi sela biasanya disajikan sebagai pengganti nasi putih.
Bumbu yang digunakan dalam membuat nasi ini adalah beras, ubi seperti singkong atau ubi merah. Kemudian dibumbui dengan kalas, yaitu campuran santan, daging dan basa gede.
Baca Juga: Rayakan Awal Bulan November dengan Merchant Baru ShopeePay
5. Sate plecing
Sate plecing biasanya dibuat dengan daging ayam atau daging babi. Bumbu plecing terbuat dari cabe rawit, tomat,garam,terasi, dan air jeruk limau.
Terasi membuat bumbu sate ini memiliki cita rasa yang unik sehingga sate ini banyak diburu wisatawan.
6. Nasi tepeng
Nasi tepeng sebenarnya mirip dengan nasi campur. Nasi ini merupakan makanan khas Bali berupa nasi putih yang dimasak dengan agak lama sehingga nasi menjadi lembek.
Rasa dari nasi tepeng dominan pedas, dan lauk pauk didalamnya membuat variasi rasa menjadi lebih beragam.
Yang unik dari nasi tepeng adalah penyajiannya yang menggunakan daun pisang sehingga aroma dan rasa nasi tetap terjaga.
Baca Juga: Titik Terang Vaksinasi di Indonesia, Luhut: Dimulai Minggu Ketiga Desember
7. Lawar Bali
Lawar Bali adalah makanan yang dibuat dengan dari daging cincang bercampur dengan sayur dan bumbu tertentu.
Bumbu-bumbu yang digunakan diantaranya adalah cabai rawit, cabai merah, bawang putih, dan bawang merah, dan campuran kelapa parut yang menabha cita rasa gurih.
Makanan khas Bali ini menggunakan daging sebagai bahan utama pembuatannya. ***
