Apa Dampak Industri RI setelah Joe Biden Jadi Presiden AS? Ini Kata Menperin

9 November 2020, 17:55 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada acara peluncuran Startup4industry 2020 /

JURNALSUMSEL.COM - Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan komentar mengenai dampak industri RI terhadap terpilihnya Joe Biden jadi Presiden AS.

Ia mengatakan, bakal ada perubahan kebijakan terhadap geopilitik perekonomian dunia setelah Joe Biden jadi Presiden AS.

Meskipun begitu, Agus tetap menegaskan, kebijakan utama dalam membina sektor industri RI tidak boleh tergantung pada siapa pemimpin negara lain, termasuk saat Joe Biden jadi Presiden AS.

Baca Juga: Kenali 53 Ciri-Ciri Pengguna Narkoba Menurut BNN, Cek Satu Persatu

Baca Juga: Seleksi CPNS 2021 Bakal Dibuka, Berikut Formasi Kosong yang Bisa Diisi Bagi Lulusan D3 dan S1/D4

"Seperti apa kebijakan Joe Biden adalah sesuatu yang harus kita tunggu dan cermati," kata Agus, seperti dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.

"Bagi Kemenperin, kebijakan utama dalam membina sektor industri manufaktur, tidak boleh tergantung dari siapa pemimpin negara lain,” lanjutnya.

Di samping hal itu, Agus juga menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan regulasi yang bisa menciptakan data tarik bagi Investor.

Baca Juga: Kabupaten Musi Banyuasin Sigap dan Tanggap Hadapi Perubahan Iklim

Termasuk tonggak dengan disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja.

Menurut Politisi Partai Golongan Karya itu, aturan turunan dari UU Cipta Kerja akan memastikan bahwa kemudahan berusaha atau Ease Of Doing Business di Indonesia akan jauh lebih baik.

Sementara itu, Kemenperin juga memiliki program subtitusi Impor yang bisa memetakan isu-isu terkait bahan baku.

Baca Juga: Bantun Pemerintah Indonesia yang Masih Cair Bulan November

Serta bahan penolong, sehingga mampu mengurangi ketergantungan terhadap impor.

Program hilirisasi sektor pertanian, pertambangan, dan petrokimia, juga menjadi prioritas Menperin untuk terus menciptakan nilai tambah.

Hal lain yang masih menjadi fokus Kemenperin yakni Program Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Baca Juga: Segera Dirilis 1 Desember! Xiaomi Mi 11 Bakal Menggunakan Qualcomm Snapdragon 875 dan Kamera 48MP

Program tersebut merupakan kebijakan untuk menumbuhkan pertumbuhan Industri dan memproteksi investasi di Indonesia.

Agus berharap Indonesia bisa siap menghadapi persaingan ekonomi global yang semakin keras dan tajam dengan secara maksimal, tanpa terpengaruh terpilihnya Joe Biden jadi Presiden AS.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler