Gibran Kenang Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20: Pesannya Kita Bangkit Pildun 2026

31 Maret 2024, 15:36 WIB
Diskusi kabinet Prabowo-Gibran memasuki tahap awal dengan munculnya sejumlah nama kandidat menteri. /X.com @AlianiFebriana/

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendadak mengunggah video mengenang satu tahun Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Maret 2023 di akun medsos instagram @gibran_rakabuming, Sabtu (30/3).

Dikonfirmasi terkait unggahan tersebut, Gibran mengatakan tidak bermaksud menyindir siapapun atas unggahan itu. Dia hanya ingin menyampaikan pesan bangkit sepak bola Indonesia lewat Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Demokrat Siapkan Kader Terbaiknya untuk Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Baca Juga: Tarif Tol Tangerang-Merak Diskon 10 Persen untuk Mudik Lebaran

“Ya kan memang gagal benar (Piala Dunia U-20), makasih ya. Tidak ada itu (niatan menyindir Ganjar). Itu kan pesannya kita bangkit. Setelah gagal kita bangkit lagi, dengan event lain,” ujar Gibran, Minggu (31/3).

 

Dikatakannya, saat ini Timnas Indonesia menunjukan prestasinya bersama PSSI. Hal itu dapat dilihat dari Timnas senior Indonesia menang atas Vietnam di babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

 

“Timnas kan sudah menunjukan kehebatannya. Prestasinya bisa jadi bukti bangkit,” kata dia.

 

Ditanya banyaknya sorotan Timnas Indonesia dihuni banyak pemain naturalisasi akan mematikan pemain lokal, Gibran membantah hal itu. Menurutnya, hal itu justru akan membuat pemain lokal bersemangat untuk bersaing. 

Baca Juga: Cuti Lebaran 2024, Aturan Ganjil Genap Ditiadakan Mulai 6 Sampai 15 April

Baca Juga: Anti Gagal! Ini Cara Budidaya Tanaman Anggrek yang Benar

“Ndak (mematikan pemain lokal), saya rasa justru akan memicu pemain lokal, makin juga mentrigger pemain-pemain masih muda dibawah. Nasionalisme bisa makin kelihatan,” papar dia

 

Gibran menambahkan dari bola akan menyatukan semua. Selain itu, lewat sepak bola menginspirasi anak-anak muda ingin menjadi pemain bola profesional.

 

“Seng ndisik biasane padu (yang dulu berantem) nonton bola, sekarang rukun. Nonton Indonesia menang lawan Vietnam jadi inspirasi anak muda pengen jadi pemain bola profesional,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Editor: Lamka Alum

Tags

Terkini

Terpopuler