JURNALSUMSEL.COM – Tol Trans Sumatera yang akan menghubungkan Lampung dan Aceh menurut Erick Thohir akan menimbukan dampak yang luar biasa.
Dikutip JURNALSUMSEL.COM dari ANTARA, “Jalan tol yang dibangun di pulau Sumatera yang saat ini dari Lampung ke Palembang menimbulkan dampak ekonomi yang luar biasa,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, pada Senin malam.
Hal tersebut terlihat dari peningkatan mobilitas konsumsi listrik dari Sumatera ke Jawa yang naik hingga 40 persen.
“Inilah transaksi-transaksi yang kita harapkan sehingga biaya logistik menjadi lebih murah,” tutur Erick Thohir.
Baca Juga: 7 Makanan yang Harus Kamu Hindari Agar Umurmu Panjang
Sistem jaringan jalan merupakan kebutuhan mendasar sebagai penghubung antara masyarakat dan perniagaan dengan pekerjaan, layanan, pasar, mengurangi biaya logistik, dan merangsang pertumbuhan industri di Indonesia.
PT. Hutama Karya (Persero) membangun dan mengembangkan Jalan Tol Trans-Sumatera yang akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui 24 ruas jalan berbeda.
Jalan tol ini memiliki panjang keseluruhan mencapai 2.704 km dan akan beroperasi sepenuhnya pada tahun 2024.
Pulau Sumatera sebagai pulau kedua terbesar di Indonesia memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi, dengan populasinya yang melebihi 55 juta jiwa.
Sumatera memiliki beragam potensi alam mulai dari karet, minyak kelapa sawit, kopi, minyak bumi, batu bara, dan gas alam.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2015 Sumatera menyumbang 22,21 persen produk domestik bruto (PDB) Indonesia, penyumbang terbesar kedua setelah Jawa.
Untuk mendukung pertumbuhan kawasan dan keberlanjutan perekonomian Sumatera, perkembangan infrastruktur diperlukan sebagai sarana pendukungnya.***