Hati-hati Penyakit Bawaan Bisa Picu Gejala 'Brain Fog' Pasca Infeksi Covid-19, Simak Faktor Pencetus Lainnya!

- 20 Agustus 2021, 16:00 WIB
Kenali gejala COVID varian Delta
Kenali gejala COVID varian Delta /pexels.com/CDC//

JURNALSUMSEL.COM – Beberapa gejala atau gangguan pasca infeksi Covid-19 bisa saja timbul dan faktor pencetus atau pemicunya sendiri kadang datang dari penyakit bawaan dan faktor pendukung lainnya.

Salah satu gejala yang terjadi pasca infeksi Covid-19 yakni 'Brain Fog' atau dikenal dengan gangguan kognitif yang menyerang otak.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa 'Brain Fog' merupakan kondisi saat seseorang mengalami penurunan fungsi kognitif, seperti sulit konsentrasi, sering lupa, hingga sulit mengambil keputusan.

Hal ini dijelaskan oleh Dokter Spesialis Syaraf Dr. dr. Yuda Turana, Sp.S. ia mengatakan bahwa dulu dampak yang diberikan pasca infeksi COVID-19 terkait dengan penyakit paru-paru, seperti infeksi dan sesak.

Baca Juga: Jadwal TV Trans 7 Hari Ini Jumat 20 Agustus 2021, Ada Hijab Traveling, Si Bolang Hingga Lapor Pak!

Ternyata ada dampak atau gangguan lain, setelah sembuh Covid-19 justru banyak dampak yang multi-organ. Salah satunya adalah otak.

Yuda Turana menjelaskan faktor penyebab gangguan kognitif pada otak ini atau brain fog dapat terjadi melalui mekanisme multi-faktor atau lebih dari satu faktor.

Mulai dari faktor risiko penyakit bawaan, infeksi COVID-19, hingga perubahan status mental atau delirium saat perawatan di rumah sakit.

"Virus COVID-19 dapat secara langsung menginfeksi ke otak penyintas maupun secara tidak langsung karena faktor penyakit kormobid,” kata Dr. dr. Yuda Turana, Sp.S.

Halaman:

Editor: Nabilla Erika Putri

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x