Network
JURNALSUMSEL.COM - Tren Ikoy-ikoyan yang dilakukan oleh influencer sekaligus pengusaha Arief Muhammad menjadi polemik tanda tanya. Apakah ikoy-ikoyan termasuk peduli terhadap sesama atau hanya menciptakan mental 'pengemis'?
Arief Muhammad mempunyai beberapa usaha yaitu Baso Aci Akang, Pakaian Billionaire's Project, Ultimate Everyday Wear, Grebe Shop yang sementara ini tutup karena pandemi Covid-19, Ternak Kostan, dan Cakekinian.
Karena masa pandemi, Arief Muhammad dan banyak juga beberapa influencer pun ingin berbagi pada sesama dengan mengadakan event yang dia sebut ikoy-ikoyan.
Cara main ikoy-ikoyan yaitu dengan nge-DM Instagram influencer Arief Muhammad, nanti influencer Arief bakal memilih siapa yang bakal hadiah giveaway dari dia.
Baca Juga: Viral Aksi Terjun Payung TNI AD dan Tentara Amerika di Martapura
Tentu saja hal ini menjadi "angin segar" bagi masyarakat.
Namun, semakin hari semakin tidak terkendali. Awal yang sebenarnya buat seru-seruan di momen tertentu saja, sekarang malah terkesan menjadi "nodong" minta dikasih.
"Buat followers baru, barangkali belum paham, gue cuma mau ngingetin: jangan spam. Dibawa santai aja. Kalau gue ngepost sesuatu, ya tanggepinnya sesuai konteks yang dipost. Bukan malah ditodong ini itu. Santaaai aja kita. Makin kalian spam ini itu malah makin nggak akan gue kasih apa-apa," kata influencer Arief.
"Kita itu berbagi karna emang pengin berbagi. Bukan karna ditodong untuk berbagi. Coba followers lama kasih paham," jelasnya.
Baca Juga: Kapolda Sumsel Minta Maaf Atas Kasus Dana Akidi Tio: Ini Terjadi Akibat Ketidak Hati-hatian Saya
