JURNALSUMSEL.COM – Anime Attack on Titan mulai memasuki season terakhirnya pada akhir 2020 lalu. Telah berjalan sebanyak 6 episode, para fans pun makin penasaran tentang ending seperti apa yang mengakhiri judul yang telah berjalan hingga 6 tahun lebih ini.
Mengutip dari pernyataan yang pernah dikatakan oleh Hajime Isayama, jenius dibalik anime Attack on Titan, dirinya tidak berencana membuat happy ending sebagai akhir cerita dari judul yang dipegangnya.
“Dark ending, itu yang dari dulu sudah aku rencanakan,” ujar Hajime dalam sebuah sesi tanya jawab via online.
Dengan petunjuk resmi dari mangaka, teori dark ending pun ramai bermunculan dari kalangan para fans. Namun ada 3 teori paling masuk akal tentang bagaimana dark ending yang harusnya terjadi.
Baca Juga: Tak Hanya Lezat, Jengkol Memiliki 5 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh
Baca Juga: Percepat Pelaksaan Vaksinasi Covid-19, Menko Airlangga Siapkan Regulasi Vaksinasi Mandiri
Rumbling selesai, dan dunia benar-benar rata.
Salah satu teori ending yang cukup masuk akal dan diharapkan oleh beberapa fans adalah selesainya kehancuran dunia oleh Rumbling.
Rumbling adalah membumi ratakan dunia dengan kehancuran luar biasa menggunakan ratusan Titan Kolosal yang hanya mampu dilakukan oleh Eren menggunakan kekuatan Founding Titan yang dimilikinya.
Rumbling ini nantinya akan diaktifkan ketika Eren telah membulatkan tekadnya untuk meratakan seluruh dunia dan hanya menyisakan penduduk pulau paradis untuk dapat hidup dengan damai.
Hal ini cukup masuk akal, karena melihat dari banyak chapter sebelumnya bahwa Eren tidak akan berhenti, dan kedamaian yang diinginkannya tidak akan terwujud jika rumbling tidak berhasil.
Eren memakan seluruh titan yang ada dan menghentikan rumbling
Salah satu tujuan Eren yang sejak season pertama digaungkan olehnya adalah menghabisi seluruh titan yang ada di dunia.
Jika memang hal ini terjadi tentunya 9 titan yang mewarisi kekuatan dari titan pendiri juga akan menjadi mangsa Eren di akhir cerita.
Baca Juga: Kang Daniel Tengah Siapkan Rencana Comeback Februari Mendatang, Ini Kata Agensinya
Baca Juga: Penanganan korban Tragedi Sriwijaya Air SJ182, Basarnas kumpulkan 324 Kantong Jenazah
Teori ini didukung oleh fakta Eren yang tidak segan memakan pengguna Warhammer Titan untuk memperoleh kekuatannya.
Jika memang ada kemungkinan Eren menghentikan Rumbling, maka hal ini bisa saja terjadi setelah dirinya memakan semua titan yang ada.
Eren mati, dan mengorbankan dirinya untuk perdamaian yang baru
Sejatinya Eren bukanlah sosok yang benar-benar jahat dan hanya menginginkan kehancuran dunia semata. Hal ini terlihat dengan tindakan Eren yang sama sekali tidak menyentuh penduduk di pulau Paradis.
Dengan awal dari perang terakhir yang melibatkan Eren yang seorang diri melawan teman-temannya dan seluruh dunia, maka dapat dipastikan bahwa hanya akan ada dua nasib menunggu Eren di akhir cerita.
Mati dan menyadarkan seluruh dunia bahwa apa yang dibutuhkan adalah kedamaian, atau hidup dan berhasil menghancurkan seluruh dunia sembari memulai kedamaian yang baru.
Baca Juga: Roy Suryo Tegaskan Sinyal SOS di Pulau Laki Hanya Perbuatan Orang Iseng
Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Kritis Pedas Mensos Risma saat Kunjungi Lokasi Bencana Banjir
Dengan banyaknya teori ending yang bertebaran di dunia maya, tentunya para fans sudah tidak sabar untuk segera melihat akhir cerita yang sebenarnya dari Attack on Titan. Jika memang sesuai jadwal, maka fans dapat melihat ending yang sebenarnya pada episode terakhir Attack on Titan pada awal April 2021***