YouTube Luncurkan Fitur Baru Chapter Video, Apa Sih Kegunaannya?

26 November 2020, 12:40 WIB
Ilustrasi YouTube yang baru saja merilis fitur baru. /Pexels/

JURNALSUMSEL.COM - Sebelumnya para pembuat konten YouTube atau para YouTuber harus menggunakan cara manual untuk mengklasifikasikan konten video panjang layaknya bab buku.

Belum lama ini YouTube telah meluncurkan fitur terbaru "chapter video" untuk mempermudah para pengguna.

Fitu baru YouTube ini dikabarkan sedang dalam tahap uji coba otomatis dngan menggunakan kecerdasan buatan atau AI.

Baca Juga: KABAR GEMBIRA! Semua Guru Honorer Berkesempatan Ikut Tes Seleksi P3K 2021 Sampai 3 Kali

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Ketua Umum Gerindra Diminta Tanggung Jawab Pada Pemilih Partainya

"Kami ingin memudahkan orang menavigasi video dengan bab video, jadi kami bereksperimen dengan menambahkan bab video secara otomatis (sehingga pembuat tidak perlu menambahkan stempel waktu secara manual)," tulis tim resmi YouTube, seperti dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.

Selain melakukan uji coba fitur baru yang akan membantu dan mempermudah pembuat konten, YouTube juga melakukan uji coba terhadap fitur ini agar lebih penambahan stempel waktu yang terkait dengan momen yang ditonton saat mengomentari video.

Baca Juga: Menyambut Gajian, Shopee Adakan Gratis Ongkir dan Cashback Kilat di Shopee Gajian Sale

Baca Juga: Operasi Lilin 2020 Bakal Beda, Masyarakat Perlu Tahu!

Jika sebelumnya orang-orang yang berkomentar harus memasukkan sendiri waktu dalam video yang membuat mereka terkesan, maka saat ini YouTube mencoba untuk membuatnya secara otomatis.

Ketika Anda merasa terkesan dan hendak berkomentar pada suatu momen dalam video yang sedang Anda tonton, YouTube secara otomatis akan menampilkan waktu tersebut tanpa harus Anda ketik sendiri secara manual.

Baca Juga: Jasad ABK Tugboat Atlas yang Tenggelam di Sungai Musi Berhasil Dievakuasi

Baca Juga: Azka Corbuzier Curhat di Instagram, Mengaku Tak Peduli Akan Hubungan Sang Ibu Dengan Vicky Prasetyo

Namun demikian, pihak YouTube menegaskan, saat ini fitur tersebut baru tersedia untuk sebagian kecil pengguna saja. ***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler