Pernah Hina Islam, PM Inggris Boris Johnson Buat Pernyataan Menyesal: Saya Benar-benar Meminta Maaf

- 26 Mei 2021, 13:05 WIB
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson resmi mengumumkan perubahan atas keputusan lockdown yang akan dilonggarkan pada Senin 17 Mei 2021 mendatang
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson resmi mengumumkan perubahan atas keputusan lockdown yang akan dilonggarkan pada Senin 17 Mei 2021 mendatang /REUTERS TV/REUTERS

JURNALSUMSEL.COM – Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson belakang ini kembali tampil di depan publik.

Namun uniknya, pada kesempatan kali ini, Boris Johnson hadir dalam rangka melakukan permintaan maaf atas pendapat pribadinya mengenai Islam di masa lalu.

Permintaan maaf dari PM Boris Johnson tersebut ditunjukan olehnya melalui laporan kritis terhadap Partai Konservatif dan juga pernyataan secara pribadi.

PM Boris Johnson dikabarkan mengeluarkan laporan terbaru, sekaligus salah satu bentuk permintaan maafnya yang membahas tentang isu diskriminasi dan keluhan seputar Islamophobia.

Karena sebagaimana yang diberitakan saat ini di Inggris, isu terkait tentang diskriminasi dan Islamophobia memang tengah meningkat.

Sementara itu, salah satu pernyataan dari PM Boris Johnson yang menyinggung umat Islam di masa lalu, nyatanya memancing kemarahan publik.

Baca Juga: Tips Memilih Formasi untuk CPNS 2021 yang Akan dibuka Beberapa Saat Lagi

Pernyataan kontroversial tersebut bahkan membuat PM Boris Johnson menjadi bulan-bulanan warga Inggris yang ingin menghujatnya.

Sebagaimana yang dikutip oleh JurnalSumsel.com melalui laman Reuters, pada 2018 lalu, PM Boris Johnson dikabarkan pernah mengeluarkan pernyataan bernada diskriminatif.

Pernyataan tersebut diketahui mengomentari soal wanita muslim yang mengenakan burka.

Halaman:

Editor: Mula Akmal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x