Parahnya, aksi kudeta yang dibantu oleh pihak Amerika ini pun malah menjadi bumerang bagi masyarakat Libya.
Warga Libya yang dahulunya dimanjakan oleh berbagai fasilitas dan subsidi yang disahkan oleh Ghadafi pun harus rela melihat negara mereka luluh lantah menjadi arena perang kekuasaan.
Tidak hanya itu, Libya pun kini menjadi tempat akses keluar-masuk yang mudah bagi para pelaku terorisme.
2. Turki
Menjadi ancaman secara politik bagi pihak barat, Turki yang saat itu dipimpin oleh Recep Tayyib Erdogan pun pernah mengalami gejolak kudeta yang dilakukan oleh pihak militernya pada tahun 2015 lalu.
Erdogan yang pada saat itu masih memegang tampuk kepemimpinan tiba-tiba saja mendapat ancaman kejutan berupa kudeta yang dilancarkan oleh pihak militer Turki.
Uniknya, usaha kudeta tersebut berhasil digagalkan bukan oleh pihak lain, melainkan oleh rakyat Turki yang saat itu, masih mencintai Erdogan sebagai pemimpin sah mereka.
Baca Juga: Hore! Pendaftaran KIP Kuliah Sudah Dibuka, Segera Daftar, Begini Caranya!
Baca Juga: Segera Klaim Token Listrik Gratis PLN Sekarang di www.pln.co.id, Ada Diskon Sampai 100 Persen!
3. Mesir