Resmi Jadi Presiden, Biden Bersumpah Akhiri Perpecahan di Amerika Serikat

- 21 Januari 2021, 12:15 WIB
Momen saat Joe Biden diambil sumpah saat pelantikan sebagai Presiden Amerika ke-46
Momen saat Joe Biden diambil sumpah saat pelantikan sebagai Presiden Amerika ke-46 /YouTube/Joe Biden

Tidak hanya itu, Biden juga mengatakan bahwa tujuan perayaan kemenangan adalah bagian dari tujuan demokrasi.

Biden seolah menyinggung Donald Trump yang saat ini sedang melakukan gerakan populis dan menolak hasil pemilihan presiden yang demokratis.

Baca Juga: Mau Lolos Interview Kerja? Lakukan 5 Tips Ampuh Berikut Ini!

Baca Juga: Joe Biden dan Kamala Harris Resmi Dilantik, Jokowi Beri Ucapan Selamat dan Harapan Ini!

“Hari ini kita merayakan kemenangan bukan dari seorang kandidat, tetapi karena sebuah tujuan demokrasi..., pada saat ini teman-temanku, demokrasi telah menang,” tegasnya.

Tantangan Biden memang terbilang besar karena menjabat pada saat AS menghadapi kegelisahan mendalam akibat empat krisis utama yakni pandemi, ekonomi, perubahan iklim, serta ketidaksetaraan rasial.

Oleh sebab itu, di hari pertamanya menjabat, Ia langsung membuat serangkaian perintah eksekutif.

Selain itu, Biden juga menyerukan nada damai dan meminta warga AS yang tidak memilihnya untuk memberinya kesempatan menjadi presiden mereka juga.

“Untuk mengatasi tantangan ini, untuk memulihkan jiwa, dan mengamankan masa depan, Amerika membutuhkan lebih dari sekadar kata-kata. Ini membutuhkan hal yang paling sulit dipahami dari semua hal dalam demokrasi yaitu persatuan,” kata Biden.

Baca Juga: Kamala Harris Resmi Dilantik Menjadi Wakil Presiden Wanita Berkulit Hitam Pertama di AS

Halaman:

Editor: Shara Amalia

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah