Bahkan, dapat juga meningkatkan apresiasi terhadap budaya daerah setempat.
Baca Juga: Kopi Pagaralam Raih Pengakuan Internasional Atas Cita Rasa Uniknya di AVPA-Paris 2020
Baca Juga: Balasan Menohok FPI Terkait Langkah Wagub DKI Bongkar Chat Gubernur Soal Pelarangan Kerumunan
Menurutnya, dengan memberikan pelatihan tata kelola destinasi wisata, pihaknya berharap pelaku dapat mengembangkan tempat-tempat wisata yang ada di daerahnya dengan baik dan berbagai inovasi.
“Inovasi yang dapat diciptakan seperti dari segi pelayanan yang baik, keunikan tempat wisata dengan mengelola sumber daya alam yang baik dan juga kulinernya,” ujar Yusman.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Muba, M Fariz menambahkan, pandemi Covid-19 hampir telah membuat seluruh sektor terdampak dan mengalami guncangan termasuk juga dengan sektor pariwisata.
Baca Juga: Mulai Jarang Muncul di Ruang Publik, Bagaimana Kondisi Habib Rizieq Shihab?
Baca Juga: Sinopsis Film 'Hacksaw Ridge', Film yang Tayang Malam Ini di Bioskop Trans TV, Jangan Terlewatkan!
“Telah berbagai upaya sudah dilakukan Pemkab Muba untuk memulihkan sektor pariwisata, selain bantuan juga ada pelatihan tata kelola destinasi wisata, salah satunya lewat penerapan protokol kesehatan,” terangnya.
Menurutnya, akan terdapat ada 40 pelaku pariwisata yang mendapatkan pelatihan yang diharapkan setelahnya dapat berkontribusi dalam pengembangan pariwisata di tengah pandemi Covid-19.***