Libur Panjang Oktober 2020, Tempat Wisata di Lampung Dikerumuni Pengunjung

1 November 2020, 11:08 WIB
Ilustrasi wisata Lampung yang ramai dikunjungi wisatawan. /Humas UPK PBB/

JURNALSUMSEL.COM - Tempat wisata di Lampung dikabarkan mengalami peningkatan pengunjung selama libur panjang Oktober 2020.

Terlihat dari perbandingan jumlah pengunjung tempat wisata di Lampung saat hari libur di masa pandemi Covid-19 dengan Libur panjang Oktober.

"Kalau di masa libur atau akhir pekan pasti ada peningkatan pengunjung apalagi ini libur panjang," kata Yudi Indra Irawan selaku Manajer Pemasaran Lembah Provinsi Lampung.

Baca Juga: Profil Singkat Sherina Munaf dan Beberapa Fakta Menarik Tentangnya

"Namun itu pun baru pulih sekitar 25 persen saja," lanjutnya dilansir Jurnal Sumsel dari Antara.

Yudi juga mengatakan meskipun mengalami peningkatan.

Semua pihaknya telah menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Baca Juga: Indonesia Ikut Boikot Produk Perancis, Netizen Khawatirkan Nasib Karyawan

Bahkan objek wisata Lembah Hijau ini telah mendapatkan pendampingan dari berbagai pihak.

Seperti Dinas Pariwisata, Polda Lampung dan Satgas Covid-19 setempat.

Sehingga, mampu meminimalisir terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di Tempat wisatanya.

Baca Juga: Cara Baru Bayar QRIS, Unggah QRIS ke ShopeePay Dari Galeri Ponsel

Pengunjung juga bisa dengan aman saat menikmati waktu liburan bersama keluarga.

"Peningkatan pengunjung selama libur panjang ada dan tidak terlalu tinggi tapi juga tidak terlalu rendah," kata Aan selaku Staf Pemasaran Wisata Pantai Mutun.

Ia juga menyampaikan bahwa peningkatan pengunjung paling tinggi ada di hari Kamis, 29 Oktober 2020.

Baca Juga: Kondisi Pelaku Penyerangan Gereja di Perancis Kritis, Pihak Tunisia Lakukan Penyelidikan

Berdasarkan data, pengunjung mencapai dua kali lipat dibandingkan hari libur biasa selama pandemi Covid-19.

Namun pada Jumat, 30 Oktober 2020 dan hingga kini pengunjung di tempat wisata Lampung tidak terlalu banyak datang bahkan cenderung menurun.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler