Sungai di The Great Asia Africa Berubah Hitam Jadi Viral, Ternyata Gegara Ini

14 Agustus 2020, 21:49 WIB
The Great Asia Africa Lembang. (foto: Dikcy Mawardi/galamedianews)** /

JURNALSUMSEL.COM - Publik dihebohkan dengan video yang memperlihatkan aliran sungai deras berwarna hitam yang berada di dalam area The Great Asia Africa, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Fenomena ini kemudian menjadi viral karena menyebar di media sosial. Banyak yang mengunggah video tersebut.

Pihak pengelola akhirnya angkat bicara terkait kejadian yang jadi perbincangan banyak orang tersebut.

Baca Juga: LIVE STREAMING BTS di I-LAND, Ini Link Channel yang Bisa Kamu Tonton

Sebagaimana diberitakan PRFMNews.com dalam artikel "Viral Aliran Sungai di The Great Asia Africa Berubah Hitam, Pengelola: Sekarang Sudah Normal", CEO Perisai Group (The Great Asia Africa, Farmhouse, Floating Market) Perry Tristianto menjelaskan, aliran deras air berwarna hitam pekat itu terjadi pada Kamis 13 Agustus 2020 siang. 

Saat itu, lanjut dia, aliran air sungai mendadak deras akibat hujan deras yang melanda wilayah Lembang.

Suasana The Great Asia Africa sebelum pandemi Covid-19. (Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO)

"Karena kemarin hujan sangat lebat, nah aliran airnya menghitam. Kenapa airnya hitam? Karena banyak kotoran sapi dari daerah Lembang atas," jelasnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat 14 Agustus 2020.

Baca Juga: Mantan Striker Sriwijaya FC Budi Sudarsono Besut Klub Liga 1 Persik Kedir

Perry melanjutkan, sungai yang ada di dalam The Great Asia Africa itu merupakan sebuah selokan berukuran besar. 

Selokan tersebut kemudian dipugar menjadi sungai dan ditanami berbagai jenis tanaman.

“Sungai itu kami siapkan untuk memiliki pemandangan yang bagus. Pinggir-pinggirnya kami tanami dengan tanaman-tanaman supaya keliatan indah,” tambahnya.

The Great Asia Africa Lembang mulai buka untuk wisatawan luar Jabar The Great Asia Africa Lembang mulai buka untuk wisatawan luar Jabar

Saat ini pihak pengelola The Great Asia Africa telah melakukan normalisasi sungai yang sempat viral di media sosial tersebut. 

Baca Juga: Sriwijaya FC Tak Ingin Gegabah Tambah Pemain Baru Selain B

Aliran sungai itu kini telah kembali normal dan bisa dinikmati para pengunjung The Great Asia Afica.

“Setiap hari ada empat petugas untuk membersihkan bagian atas (hulu) sungai tersebut. Kami usahakan agar kotoran-kotoran dari daerah Lembang atas tidak melewati sungai yang mengalir di The Great Asia Africa,” pungkas Perry.***(Indra Kurniawan/PRFMNews.com)

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: PR FM News

Tags

Terkini

Terpopuler