Network
JURNALSUMSEL.COM – Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Provinsi Sulawesi Selatan bersama Tim SAR Gabungan berusaha melakukan evakuasi terhadap salah seorang pendaki Gunung Lompobattang, Sulsel.
Diketahui sebelumnya, terdapat enam orang pendaki dari komunitas Group Ultra Light, yang sedang mendaki tetapi rupanya mengalami masalah saat pendakian.
Salah satu dari enam pendaki tersebut yakni bernama Fahrul umur 36 tahun dikabarkan terjatuh di patahan jurang Pasar Sanjaya.
Baca Juga: CPNS 2021 dibuka Bulan Depan, Segera Siapkan Dokumen Wajib serta Persiapan Ini
Baca Juga: Pilpres 2024, Pengamat Politik: Prabowo Subianto Berpeluang Besar Dibanding Kandidat Lain
Baca Juga: Dikagumi Oleh Kaesang Sejak Lama, Jessica Mila : Kalau Memang Cocok Kenapa Engga
Tepatnya di Pos 11 Gunung Lompobattang, berbatasan dengan Kabupaten Gowa dan Bantaeng, Sulsel.
Sedangkan untuk lima orang rekannya yang diantaranya ada Samsir berumur 29 tahun, Aco (28), Muhammad Iqbal (23), Andre Kalangi (23) dan Faisal Basri (25) yang dikabarkan selamat.
Menurut informasi dilansir dari Antara, keenam pendaki tersebut mulai mendaki sejak Rabu,10 Maret 2021 lalu dengan melalui jalur Bulu Baria.
Namun siapa sangka dalam perjalanan pendakian keenamnya justru mengalami masalah, dimana satu diantaranya terjatuh di jurang.
Tim SAR gabungan berusaha mengevakuasi meski kondisi di lokasi Gunung Lompobattang sedang hujan. Hal ini juga membuat pencairan jadi lebih menyulitkan.
Hingga saat ini, diketahui satu dari enam pendaki telah dievakuasi dan mengalami luka-luka dan cedera alat gerak atas dan bawah.***
