JURNALSUMSEL.COM – Kisah pilu dialami bocah berumur 8 tahun harus mengalami patah tulang lengan dan robek akibat kain yang digunakan saat dibonceng ayahnya tersangkut di rantai motor sedang melaju.
Bocah 8 tahun itu bernama Ziren, kisah pilu Ziren ini dibagikan di media sosial Twitter oleh Asa Ibrahim dalam akunnya bernama @asaibrahim.
Asa Ibrahim menceritakan pada awalnya Ziren, adiknya dan ayahnya di hari libur ingin pergi berenang ke sungai menggunakan motor bertiga.
Pada saat diperjalanan handuk yang dikalungkan di leher Ziren tersangkut di rantai motor yang sedang melaju.
Baca Juga: Timnas U-23 vs Australia Kualifikasi Piala AFC, Garuda Muda Takluk 2-3 Leg Pertama
Handuk yang tersangkut di rantai motor mengakibatkan Ziren tertarik dan terjatuh dari motor, lengan Ziren masuk ke dalam jari-jari motor.
Motor yang dikendarai langsung terhenti, lengan Ziren yang masuk ke dalam jari-jari motor membuat Ziren teriak kesakitan.
Lengan Ziren tidak langsung bisa dikeluarkan, butuh beberapa waktu dan pertolongan orang untuk mengeluarkan lengan dari jari-jari motor.
Asa Ibrahim sekaligus dokter yang menangani Ziren menjelaskan beberapa bagian jari-jari motor dipotong untuk mengeluarkan lengan Ziren, setelah itu dibawa ke Rumah Sakit terdekat.
Baca Juga: Ashilla Zee Eks Member Blink Resmi Dipersunting Kekasihnya Heisel Bolang
Baca Juga: Siti Badriah Adakan Tasyakuran 4 Bulan Kehamilan, Lucinta Luna:'Semoga Lancar Sampai Lahiran'
“Akhirny berhasil lepas dari roda,lgsg dibawa ke rs terdekat, karena tdk ad dr tulang di situ(wil kabupaten), akhirnya rujuk lagi ke RS saya,” ujar Asa Ibrahim selaku dokter yang menangani Ziren.
Dokter tersebut melakukan operasi darurat karena kondisi buruk yang dialami Ziren.
“Saya ditelpon jam 3 pagi,melihat ronsen dan kondisinya,lgsg saya jadwalkan operasi darurat segera,untuk meminimalkan kecacatan,” ujar dokter Asa Ibrahim.
Dokter menceritakan bahwa lengan Ziren dalam kondisi parah , terdapat robek di otot lengan, kulit hilang, dan pembuluh darah putus.
Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1, PSIS Semarang vs Persib Bandung dan Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya
Baca Juga: Anak Buah Kapolres Nunukan Meminta Maaf Setelah Dianiaya Kapolres Nunukan
Ayah Ziren menangis dan meminta untuk tidak mengamputasi tangan anaknya
"Dok,jgn diamputasi ya dok tangan anak saya,nanti tdk lengkap lagi", ujar Ayah Ziren.
“Tidak pak,tidak akan saya amputasi,kita pertahankan semaksimal mungkin, klo perlu operasi berulang gmna caranya bagus lagi" jawab Dokter.
Dokter menegaskan bahwa lengan Ziren akan bisa sembuh dengan baik dan utuh dengan operasi yang berulang-ulang, dan fisioterapi di kemudian hari.
Diakhir dokter mengingatkan untuk berhati-hati ketika sedang berada di motor yang sedang melaju untuk tidak menggunakan kain yang menjuntai agar kejadian seperti Ziren alami tidak terulang kembali.***