Network
JURNALSUMSEL.COM – Ketika smartphone Anda dicuri, maka Anda perlu lebih mengkhawatirkan data yang ada di dalam ponsel tersebut.
Ada tren baru yang diamati secara global bahwa pencuri yang mencuri ponsel untuk mengakses rincian perbankan dan data pribadi pengguna, bukan hanya menjual kembali perangkat tersebut.
Pasukan polisi di Brazil baru-baru ini menyoroti bahwa perampok menargetkan data orang dan detail perbankan untuk merencanakan penipuan keuangan besar-besaran dibanding hanya menjual kembali perangkat.
Di India, penipuan OTP dan phising terus meningkat.
Baca Juga: Kepala BKN: Penyelenggaraan TWK Sudah Tidak Dilakukan Selama 20 Tahun Terakhir
Jika Anda kebetulan menggunakan layanan aplikasi mobile banking, lakukan hal-hal berikut untuk menghindari penipuan yang mungkin terjadi.
- Segera blokir kartu SIM
Hubungi penyedia layanan telekomunikasi Anda dan segera lakukan blokir terhadap kartu SIM yang ada.
Hal ini bertujuan supaya pencuri tidak dapat mengakses kode OTP layanan keuangan atau pesan pribadi lainnya.
- Segera blokir layanan perbankan online
