Mason akhirnya ditangkap oleh agen CIA, Sean Briar (Idris Elba), yang ditegur karena tindakan yang tidak bertanggung jawab dalam pekerjaannya.
Mason memprotes bahwa dia bukan teroris, dan memberitahu Briar bahwa tas itu berisi ponsel milik seorang wanita bernama Zoe (Charlotte Le Bon).
Baca Juga: Valentine Semakin Dekat! Ini 6 Rekomendasi Hadiah yang Bisa Buat Pasangan Wanitamu Bahagia
Bom tersebut dipasang oleh sekelompok polisi korup yang dipimpin oleh Rafi Bertrand (Thierry Godard). Semua anggota kelompok tersebut adalah pasukan khusus Prancis, RAPID. Mereka berniat untuk melakukan perampokan di Bank Nasional Prancis.
Zoe diperintahkan untuk menanam bom di kantor Partai Nasionalis Perancis (sebagai bagian dari pengalihan pencurian), tetapi setelah melihat petugas pembersih tiba, dia tidak mau membunuh orang tak berdosa tersebut dan membatalkan rencananya.
Pacar Zoe, Jean (Arieh Worthalter), salah satu konspirator, mengizinkan Zoe melarikan diri, karena menyadari bahwa rekan senegaranya yang lain akan membunuhnya karena pembatalan aksinya tersebut.
Kelompok tersebut melacak telepon Zoe yang mengarah ke lokasi Briar dan Mason.
Sementara itu, tim Bertrand mulai menanamkan bukti palsu di sebuah masjid dan memicu keributan nasional di antara populasi Islamnya, menggunakan tagar yang mengganggu di Internet.
Baca Juga: Cek Nama Penerima BLT UMKM Rp2,4 Juta di eform.bri.co.id/bpum