10 Waktu Mustajab untuk Berdoa, Salah Satunya Saat Adzan Berkumandang

- 22 Januari 2021, 09:11 WIB
Ilustasi Doa Mustajab di Hari Jumat
Ilustasi Doa Mustajab di Hari Jumat /Wallpaperaccess

JURNALSUMSEL.COM - Menurut islam, berdoa adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan, karena hanya Allah SWT lah yang Maha Luas, Maha segala-galanya yang berhak memberikan segala sesuatu untuk hamba-hamba-Nya atau ciptaan-Nya.

Doa merupakan inti sari ibadah dan senjata bagi umat islam. Allah sangat mencintai hamba-Nya yang berdoa dan akan mengabulkan doanya, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an Surah Al-Ghafir yang berbunyi :

ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

Artinya : Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka jahannam dalam keadaan hina dina. (Q.S Al-Ghafir : 60).

Berikut ini waktu-waktu mustajab berdoa yang telah Jurnal Sumsel kutip dari berbagai sumber.

1. Sepertiga Malam Terakhir

Menurut Imam Syafi’i, salat tahajud bagaikan anak panah yang tepat sasaran mengenai apa yang diincarnya.

Baca Juga: Ryu Jun Yeol Beradu Akting dengan Jeon Do Yeon di Disqualified as a Human, Ini Bocorannya!

Baca Juga: Sempat Cedera dan Harus Dioperasi 3 Kali, Marquez 'Pamer' Latihan Perdana Bersepeda!

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah shallahu ‘alaihi wassalam bersabda:

يَتَنَزَّلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

"Rabb kita tabaroka wa ta'ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: 'Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya . Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2. Ketika Adzan Berkumandang

Dari Sahl bin Sa'ad RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:

ثِنْتَانِ لاَ تُرَدَّانِ أَوْقَلَّمَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِ وَ عِنْدَ الْبَأْسِ حِيْنَ يَلْتَحِمُ بَعْضُهُمْ بَعْضًا

"Ada dua doa yang tidak tertolak atau jarang tertolak yaitu, doa saat adzan dan doa ketika perang berkecamuk". (HR Abu Daud, HR Al-Baihaqi, HR Hakim. Dishahihkan Imam Nawawi dalam Al-Adzkaar hal. 341).

3. Antara Adzan dan Iqomah

Dari Anas bin Malik RA, beliau berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّ الدُّعَاءَ لاَ يُرَدُّ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ فَادْعُوا

"Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa antara adzan dan iqomah, maka berdoalah (di waktu itu)." (HR. Ahmad).

4. Ketika Hujan

Dari Sahl bin Sa'd, beliau berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:

ثِنْتَانِ مَا تُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِوَ تَحْتَ المَطَرِ

"Dua doa yang tidak akan ditolak: (1) doa ketika adzan dan (2) doa ketika ketika turunnya hujan." (HR. Hakim dan Al-Baihaqi).

Baca Juga: Susah Move On dari Mantan Kekasih? Lakukan 5 Tips Berikut Untuk Melupakannya!

Baca Juga: Wajib Tahu! Berikut 4 Sisi Menarik dari Wanita di Mata Pria, No 3 Tentu Tak Kamu Sadari

5. Malam Lailatul Qadar

Lailatur Qadar merupakan malam yang dapat dicari pada 10 terakhir bulan ramadhan. Pada malam lailatul qadar umat islam dianjurkan untuk beribadah dan berdoa sebanyak-banyaknya, karena malam itu adalah waktu yang mustajab.

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

Dari Sayyidah 'Aisyah RA berkata, "Aku bertanya, 'Ya Rasulullah jika aku mengetahui bahwa malam itu adalah lailatul qadar, apa yang harus aku ucapkan waktu itu?’ Rasulullah bersabda, ‘Ucapkanlah: "Allaahumma innaka ‘afuwwun kariim tuhibbul 'afwa fa'fu ‘annii (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Mulia, Engkau Mencintai Pemaafan, maka maafkanlah aku)." (HR. Tirmidzi).

6. Hari Jumat

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّ فِيْ يَوْمِ الْجُمْعَةِ لِسَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا مُسْلِمٌ قَائِمٌ يُصَلِّيْ يَسْأَلُ اللَّه خَيْرًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَقَالَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا يُزْهِدُهَا

"Sesungguhnya pada hari Jumat ada satu saat yang tidak bertepatan seorang hamba muslim salat dan memohon sesuatu kebaikan kepada Allah melainkan akan diberikan padanya, beliau berisyarat dengan tangannya akan sedikitnya waktu tersebut". (HR Al-Bukhari).

Para ulama mengatakan, waktu tersebut adalah bakda Ashar sebelum Maghrib dan ketika Khatib sedang duduk dalam khutbahnya.

7. Hari Arafah

Hari arafah merupakan hari di mana jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah yakni tanggal 9 Dzulhijjah. Berdoa di hari ini akan lebih dikabulkan Allah Azza wa Jalla.

خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ وَخَيْرُ مَا قُلْتُ أَنَا وَالنَّبِيُّونَ مِنْ قَبْلِى لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ

“Sebaik-baik doa adalah doa pada hari arafah. Dan sebaik-baik ucapanku dan Nabi sebelumku adalah (yang artinya): Tiada ilah kecuali Allah yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, milikNyalah segala kerajaan, bagiNya segala puji dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (HR. Tirmidzi; shahih).

Baca Juga: Tidak Hanya Berpahala, Ini 5 Manfaat Wudhu Bagi Kesehatan

Baca Juga: Berani Tonton? 17 Film Tentang Permainan Ini Siap Mengisi Waktu Kosongmu

8. Berbuka Puasa

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

إِنَّ لِلصَّائِمِ عِنْدَ فِطْرِهِ لَدَعْوَةً مَا تُرَدُّ

“Sesungguhnya do’a orang yang berpuasa ketika berbuka tidaklah tertolak.” (HR. Ibnu Majah; hasan).

ثَلَاثٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَالصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ السَّحَابِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak: Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai dia berbuka, dan doa orang yang didzalimi, Allah angkat di atas awan pada hari kiamat.” (HR. Tirmidzi dan Thabrani; hasan).

9. Ketika Sujud dalam Sholat

Rasulullah SAW bersabda:

أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ

“Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu” (HR. Muslim).

10. Selesai Sholat Fardhu

Abu Umamah Al Bahili radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan, seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

يَا رَسُولَ اللَّهِ أَىُّ الدُّعَاءِ أَسْمَعُ قَالَ جَوْفُ اللَّيْلِ الآخِرُ وَدُبُرَ الصَّلَوَاتِ الْمَكْتُوبَاتِ

“Ya Rasulullah, doa manakah yang didengar Allah?” Beliau menjawab, “(Doa pada) akhir malam dan setelah sholat maktubah (sholat wajib)” (HR. Tirmidzi; hasan).

Baca Juga: 13 Sosok Youtuber Inspiratif Indonesia, Adakah Idolamu Salah Satunya?

Baca Juga: Rambut Mudah Rontok? Tenang 21 Tips Ini Bantu Kamu Rawat Masalah Rambut Rontok

Menurut para ulama, makna "dubur ash-shalat" ada dua pendapat yaitu sebelum salam, dan setelah salam. Namun Imam Nawawi mencantumkan hadits ini dalam kitab Al Adzkar pada bab Dzikir-Dzikir Setelah Sholat.***

Editor: Mula Akmal

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x