New Normal, Pertumbuhan Pelanggan Netflix Tak Lagi Melesat

21 Oktober 2020, 19:53 WIB
Pertumbuhan pelanggan netflix kini tak semelesat saat awal pandemi Covid-19 melanda dunia. /(Pexels.com/Cottonbro)

JURNALSUMSEL.COM - Pertumbuhan cepat yang dinikmati Netflix akibat pandemi Covid-19, akhirnya akan segera berakhir.

Netflix menjadi salah satu perusaahaan yang mendapatkan dorongan besar dalam bisnis akibat pandemi Covid-19.

Namun, pada Selasa, 20 Oktober 2020, Netflix membukukan pendapatan kuartal ketiga yang lebih lemah dari perkiraan.

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

Pertumbuhan pelanggan melambat dan sahamnya jatuh hampir 6 persen pada perdagangan pasar.

The Los Gatos, perusahaan yang berbasis di California mengatakan, pertumbuhan pelanggan yang meruncing di luar dugaan setelah membukukan "rekor hasil paruh pertama".

Pada musim semi ini, konsumen memang banyak beralih ke Netflix setelah liga olahraga pro dihentikan. Begitu juga dengan tur konser yang banyak dibatalkan.

Baca Juga: Viral Video Mahasiswa Dipukuli Ternyata Polisi saat Demo UU Cipta Kerja di Jambi, Ini Kata Polri

Belum lagi bioskop ditutup karena aturan jarak sosial yang diatur oleh beberapa negara.

Namun itu berakhir pada 30 September. Netflix mengatakan, hanya menambah 2,2 juta pelanggan global.

Itu meleset dari 2,5 juta penambahan yang diperkirakan pada Juli, serta tahun lalu, ketika menambahkan 6,8 juta pelanggan berbayar.

Baca Juga: Film Korea Seo Bok Dibintangi Aktor Tampan Park Bo Gum, Penonton Auto Pingsan

Ini juga sangat kurang dari 15,8 juta dan 10,1 juta pelanggan yang ditambahkannya pada kuartal pertama dan kedua.

Penambahan terbaru membuat penghitungan total pelanggan Netflix menjadi hampir 195,2 juta, lebih rendah dari 196,2 juta dari sebelumnya.

Sementara itu, eksekutif Netflix mengakui, perusahaan menghadapi persaingan yang semakin ketat pada musim gugur ini dari sejumlah platform streaming baru.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 11 Bakal Dibuka Akhir Oktober 2020?

Termasuk layanan berlangganan Disney +, New Disney, serta HBO Max dari AT&T dan Peacock NBC.

Namun pada akhirnya, para eksekutif mengakui, dorongan dari pandemi telah berakhir, setelah diberlakukannya New Normal sejak pertengahan Maret 2020 lalu.

“Saat dunia diharapkan pulih pada 2021, kami berharap pertumbuhan kami akan kembali ke level yang mirip dengan pra-Covid-19,” tulis eksekutif Netflix dalam surat mereka kepada pemegang saham Selasa, 20 Oktober 2020.***

Editor: Muhammad Wirawan Kusuma

Sumber: The New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler